Hyundai Motor Indonesia (HMID) langsung menggelar sesi media test drive Hyundai Staria pada Rabu (8/9/21) kemarin. Acara test drive ini diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan detikOto mendapat kesempatan menguji MPV mewah ini bersama 9 jurnalis media otomotif nasional.
Acara test drive ini dilakukan dalam rute Jakarta-Bandung, dengan estimasi jarak tempuh 300 km. Meskipun MPV mewah seperti Hyundai Staria ini cenderung cocok di perkotaan, tapi acara test drive kali ini akan membuktikan seberapa pas dan seberapa nyaman Hyundai Staria dibawa keluar kota. Penasaran? Simak liputan kami kali ini.
Desain yang Bikin 'Gagal Fokus'
Pandangan pertama melihat Hyundai Staria, memang mobil ini terlihat sangat futuristis dan hadir dengan desain yang sangat beda dari yang lain.
Ternyata tak hanya kami. Tidak sedikit kami dapati orang yang sampai memutar kepalanya, untuk memperhatikan Staria yang sedang kami bawa. Menurut kami, ini bukan hanya karena desainnya yang beda dari yang lain, tapi juga karena unitnya belum banyak yang mengaspal.
Hyundai mengklaim desain eksterior Staria ini, menampilkan siluet futuristik, kesan bersih, ramping, dan menyerupai pesawat luar angkasa. Bagian fascia memberikan tampilan grille yang khas Hyundai kekinian.
Selain itu penggunaan model LED Daytime Running Lights (DRL) yang horizontal dan positioning lamps yang berada di sepanjang sisi kendaraan, kian menambah kesan mewah di mobil ini.
Kalau dari samping, Hyundai Staria ini terasa kental aura MPV besarnya. Sayang, menurut kami hadirnya kaca 'tambahan' yang harus dibuka secara manual di pilar B, membuat kesan mewah Staria berkurang sedikit.
Dimensi mobil ini, lebih besar dengan rival sekelasnya, Toyota Alphard. Panjangnya 5.253 mm, lebar 1.997 mm, dan tinggi 1.990 mm membuat mobil ini tampak intimidatif dan gagah.
Tak heran, di pasar global Staria juga dijual dalam versi 11 penumpang. Namun untuk pasar Indonesia, Staria hanya ditawarkan dalam versi 7 dan 9 penumpang.
Geser ke belakang, Staria ini kian kental aura futuristisnya. Model lampu parametric pixel yang dipasangkan secara tegak, membuat mobil ini tampak ikonik dari belakang.
Mesin Diesel yang Pas Dibawa Kerja Keras
Bicara jantung pacu, mobil ini hadir dengan mesin diesel canggih berkapasitas 2.199 cc. Mesin diesel CRDi atau common rail yang dikawinkan dengan turbocharger ini, membawa tenaga dan torsi yang melimpah di putaran rendah.
Di atas kertas, mesin tersebut bisa mengeluarkan tenaga puncak 175 hp pada 3.800 rpm, dan torsi maksimum 430 Nm di 1.500 hingga 2.500 rpm. Khas Hyundai kekinian, Staria juga menggunakan teknologi shift by wire.
Awalnya kami mengira mesin Staria yang sama dengan mesin Palisade ini akan kurang pas untuk menggendong Staria yang sangat bongsor. Ternyata, perkiraan kami meleset.
Ternyata Staria ini terasa klop sekali dengan mesin diesel canggih-nya Hyundai. Mesinnya ini tidak bersuara kasar, tidak mengeluarkan asap menganggu khas mesin diesel, dan sangat lembut.
Penyaluran tenaganya pun terasa mantap dengan transmisi otomatis 8 percepatannya. Hal ini yang membuat kita terasa gampang untuk menyusul kendaraan di depan atau berkendara mengejar waktu.
Menariknya test drive yang kami lakukan kali ini, juga memaksa Staria untuk menanjak di jalur Lembang, Bandung. Ternyata, tanpa effort berlebih, Staria ini dapat membawa bobotnya yang lebih dari 2.300 kg untuk melahap jalur menanjak.
Hal ini yang membuat kami kian yakin, kalau MPV mewah ini bukan hanya cocok untuk perkotaan, namun juga siap dibawa mudik atau berlibur bersama keluarga. Kami juga tidak sabar untuk menguji lebih lengkap Hyundai Staria di kondisi jalan yang lebih beragam.
Kabin Mewah dan Bikin Betah
Satu hal yang jelas menjadi 'nilai jualannya' MPV mewah adalah kabinnya. Hyundai Staria ini ternyata hadir dengan pilihan warna kabin yang beragam.
Pertama kali masuk ke kabin Staria ini, kami langsung tercengang dengan kelegaannya. Untuk Staria 7-seater, jelas hadir lebih lega dan menurut kami lebih nyaman ketimbang yang 9-seater.
Staria 7-seater ini hadir dengan jok baris tengah yang super nyaman. Jok ini punya pengaturan jok yang sangat banyak dan dapat direbahkan hingga benar-benar merebah. Belum lagi, bagian headrest-nya punya 'kuping' yang dapat menopang kepala kita lebih nyaman.
Untuk baris ketiganya, benar-benar terasa 'layak' dan tidak sekedar ada. Jelas saja, dimensi mobil ini tidak main-main besarnya.
Jok baris ketiganya ini terasa nyaman, bahkan untuk tiga orang dewasa sekalipun. Masing-masing seat dapat headrest dan seatbelt pastinya.
Namun satu hal yang mengganggu adalah kisi AC yang hanya ada di baris kedua. Jadi, jika penumpang baris kedua tidak mau kompromi, rasanya penumpang baris ketiga akan sedikit kegerahan.
Nah, meskipun kami tidak dapat mengeksplor secara lengkap apa saja fitur di Staria ini, karena keterbatasan waktu, satu hal yang pasti adalah mobil ini punya tempat penyimpanan yang sangat banyak.
Lalu, kita tidak perlu takut kehabisan daya smartphone di Staria ini. Port USB jumlahnya tidak sedikit dan lengkap ada di baris ketiga, kedua, dan wireless charger di depan.
Omong-omong, karena kami menjajal Staria yang versi 7-penumpang, jadi kami kurang dapat impresi Staria yang versi 9-seater.
Tapi sekilas kami melihat, hadirnya fitur swivel seat di versi 9-seater, jelas membuat mobil ini punya keunikan sendiri. Penumpang jadi bisa lebih intim dalam berkomunikasi dan mendapat pengalaman yang menarik di sebuah MPV.
Overall, Staria ini hadir dengan kabin yang mewah, fitur yang lengkap, serta menawarkan pengalaman yang menarik. Menurut kami, kabin Staria ini bikin betah dan semakin menguatkan kesan mobil ini cocok untuk dibawa bertamasya bersama keluarga.
Harga Hyundai Staria
Hyundai Staria hadir dengan 4 pilihan warna dan dua aksen krom yang berbeda. Untuk modelnya, ditawarkan dalam dua pilihan yakni Signature 7 dan Signature 9. Soal harga, varian Signature 7 dibanderol Rp 1.020.000.000 dan Rp 888.000.000 untuk Signature 9. Harga tersebut berstatus on the road Jakarta.
(mhg/din)