Setelah beredar lama Volkswagen (VW) hendak menjual Ducati, kini bisa dipastikan Ducati tidak jadi dijual VW. Hal ini langsung dikonfirmasi produsen raksasa asal Jerman Volkswagen.
Dikutip motorcyclenews, supervisor board atau para pemegang saham Volkswagen memutuskan tidak akan menjual Ducati. Tentu kabar ini menjadi kabar gembira bagi pencinta Ducati dan para pekerja Ducati.
"Telah mencapai kesepakatan bahwa Lamborghini dan Ducati akan tetap berada di bawah Volkswagen Group," ujar juru bicara Volkswagen Group.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai catatan kabar Volkswagen Group akan menjual Ducati sudah terdengar sejak Volkswagen Group mengalami kerugian besar akibat kasus emisi yang dilakukan Volkswagen.
Niat menjual Ducati semakin kencang setelah VW Group dikabarkan akan lebih fokus untuk bisa melahirkan kendaraan listrik. Seperti dalam pemberitaan detikOto sebelumnya, Para pengamat otomotif Eropa mengatakan dalam rencana 5 tahunan VW Group, VW akan meninjau masa depan merek Ducati serta merek mobil sport super Lamborghini dan Bugatti. Itu dilakukan sebagai bagian dari pencarian dana segar untuk bisa beralih ke produksi massal mobil listrik dan menambah aset perusahaan mencapai 200 miliar euro.
![]() |
Disebutkan juga, VW Group tidak menutup kemungkinan untuk bisa menjalin kemitraan teknologi untuk merek mobil sport dan superbike berperforma tinggi, restrukturisasi, atau opsi lain untuk bisa meraup pasar jauh lebih besar.
"Ada beberapa pergerakan di sini," kata salah satu sumber pengamat otomotif Eropa yang enggan disebut namanya. Namun dirinya memastikan hingga saat ini VW Group belum memutuskan langkah apa yang akan diambil.
Baca juga: Ducati Menyesal Pernah Lepas Jorge Lorenzo? |
Sebagai catatan, VW memang sudah berusaha untuk menjual Ducati sejak 2017 lalu. Waktu itu Bajaj Auto menyatakan minatnya untuk membeli merek tersebut dalam kerjasama dengan KTM, dengan dukungan pihak lainnya seperti Polaris dan grup ekuitas swasta Bain, PAI dan Investindustrial. Namun saat itu rencana penjualan mendapat perlawanan keras dari para pemimpin buruh dan akhirnya dibatalkan.
Meski rumor ini jadi isu yang cukup panas di Eropa, hingga kini VW Grup belum memberikan tanggapan apapun terkait hal ini.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?