Berkendara dengan baik dan benar sudah pasti harus diterapkan agar selamat sampai tujuan, namun hal itu dirasa kurang cukup mengingat ada beberapa peranti yang harusnya dibawa detikers saat melakukan perjalanan atau perilaku berkendara lain yang bisa menambah rasa aman saat berkendara.
Dikutip mobil.co.id, ada 10 tips agar aman berkendara yang bisa jadi masukan detikers saat melakukan perjalanan. Terutama jika menempuh jarak panjang saat melakukan liburan atau mudik di akhir tahun ini.
1. Membawa peralatan darurat
Bawa lah selalu peralatan darurat akan menyelamatkan di situasi-situasi yang tidak terduga seperti berikut ini:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Alat memperbaiki ban kempes
- Pemadam api
- Kabel jumper
- Senter (beserta baterainya)
2. Mengecek peredam kejut, rem, dan ban
Lakukan pengecekan peredam kejut, rem dan ban secara teratur akan menghindarkan Anda dari hal yang tidak diharapkan.
- Segera periksa rem ketika Anda mendengar suara aneh atau merasa performa rem terasa berubah.
- Pastikan Anda selalu memeriksa kedalaman tapak ban untuk mengetahui apakah ban Anda masih memiliki traksi yang cukup untuk mencengkram jalan.
- Kesulitan saat berbelok biasanya disebabkan karena peredam kejut yang rusak.
3. Memahami sinyal pada dasbor mobil
Terdapat lebih dari 64 simbol yang bisa Anda temukan pada dasbor mobil, namun Anda tidak perlu merasa malu jika tidak mengetahui semuanya. Cek buku manual mobil Anda untuk mengetahui apa yang coba disampaikan oleh simbol-simbol tersebut.
4. Kenali bau pada mobil Anda
- Bau yang tidak familiar pada mobil bisa menandakan sesuatu.
- Bau karpet terbakar? biasanya menandakan bantalan rem terlalu panas. Cek juga apakah rem tangan sedang digunakan.
- Bau minyak panas? Periksa apakah terdapat tumpahan oli sisa servis sebelumnya.
- Bau telur busuk? Mungkin terjadi kerusakan pada konverter katalitik yang dapat memengaruhi performa mesin mobil.
![]() |
5. Tetap waspada dan jauhi hal mengganggu berkonsentrasi
- Banyak sekali hal-hal yang bisa mengganggu konsentrasi ketika mengemudi.
- Berhentilah sebentar jika Anda ingin mengecek pesan atau membuat panggilan.
- Selalu perhatikan speedometer, lihat rambu-rambu jalan, dan berfokus dalam mengemudi.
- Beristirahatlah sejenak untuk meregangkan tangan dan kaki.
6. Ganti kaca depan yang rusak
- Kaca mobil terkadang bisa saja terkelupas atau retak di situasi yang tidak terduga. Jika pandangan pada kaca terganggu
- Carilah tempat yang aman untuk berhenti sejenak.
- Hubungi bengkel mobil terdekat untuk membuat janji dan hubungi layanan darurat untuk meminta kendaraan derek.
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Biaya Tes Psikologi Naik, Perpanjang SIM Bakal Keluar Duit Segini