Aksi Irjen Teddy Minahasa saat Naik Moge, Intip Spek Motornya

Irjen Teddy Minahasa saat menjabat Kapolda Sumbar Foto: Antara

Jakarta -

Divisi Propam Polri menangkap Irjen Teddy Minahasa, mantan Kapolda Sumatera Barat ini diduga menjual barang bukti narkoba. Mengupas sisi lain dari Teddy Minahasa, pria jebolan Akademisi Kepolisian (Akpol) 1993 ini gemar menggeber motor gede (moge).

Selain menjabat sebagai Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Teddy juga merupakan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) untuk periode 2021-2026.

Hobinya naik motor gede juga disalurkan melalui kegiatan dalam percepatan vaksinasi tahun lalu di wilayah Polres Pasaman, Sumatera Berat, seperti dikutip Antara. Teddy Minahasa mengendarai moge Harley-Davidson yang disinyalir modelnya adalah Road Glide.

Irjen Teddy Minahasa saat menjabat Kapolda Sumbar Foto: Antara

Sekilas tentang Harley-Davidson Road Glide, motor ini punya tampilan touring dengan konsep bagger di mana ban depan lebih gambot, serta terdapat hardcase untuk menyimpan barang bawaan saat touring.

Tak lupa pada bagian dapur pacunya dibekali mesin legendaris Milwaukee-Eight 114 berkapasitas 1.868 cc. Di atas kertas Harley-Davidson Road Glide mampu mengeluarkan tenaga sebesar 158 Nm di 3.250 rpm.

Punya dimensi serta mesin besar bikin bobot dari Harley-Davidson Road Glide mencapai bobot kering 371 kg. Area kaki-kaki, Harley-Davidson Road Glide dipasang velg palang berukuran 19 inci di depan dan 18 inci di belakang. Pelek tersebut dibalut karet berukuran 130/60 di depan dan 180/55 di belakang.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Teddy Minahasa juga melaporkan punya satu motor gede Harley-Davidson. Tetapi untuk jenisnya tidak disebutkan secara lengkap hanya tertera tahun keluaran 2014 dan taksiran harganya Rp 650 juta. Laporan tersebut saat dirinya menjabat sebagai Kapolda Sumbar.

Irjen Teddy Minahasa ditangkap Divisi Propam

Irjen Teddy Minahasa ditangkap Divisi Propam Polri terkait kasus narkoba. Teddy diduga menjual barang bukti narkoba.

"Saya kira dugaan keterlibatan yang bersangkutan menjual kita sudah mendapatkan," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (14/10/2022).

Dia mengatakan kasus ini awalnya diungkap Polda Metro Jaya yang menangkap tiga orang terkait kasus narkoba di Sumatera Barat (Sumbar). Polda Metro Jaya lalu melakukan pengembangan kasus.

Simak Video "Irjen Teddy Cecar Saksi soal Dikaitkan dalam Perkara Narkoba"
[Gambas:Video 20detik]
(riar/lth)