Kata Rossi, Toprak Razgatlioglu Bisa Kuat dengan Motor MotoGP

Pembalap Pata Yamaha With Brixx WorldSBK Toprak Razgatlioglu berbincang dengan mekaniknya saat sesi SBK Tissot Superpole WSBK Indonesia 2021 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (20/11/2021). Toprak Razgatlioglu berhasil meraih posisi superpole sekaligus menjadi — Toprak Razgatlioglu. Foto: ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU.

Jakarta -

Juara Dunia World Superbike (SBK) Toprak Razgatlioglu menolak untuk beralih ke MotoGP. Padahal, diprediksi ia bisa sangat kuat jika berkiprah di MotoGP.

Tahun ini, pebalap Pata Yamaha tersebut akan menggeber YZR-M1, motor MotoGP besutan Yamaha. Di usianya yang ke-25, banyak pencinta balap yang memercayai pembalap Turki bisa menunjukkan kekuatannya di MotoGP. Salah satunya diungkapkan pensiunan MotoGP, Valentino Rossi.

"Toprak adalah pebalap yang bisa kuat di atas motor MotoGP. Gaya berkendaranya sangat modern, dia mengendalikan motornya dengan hebat. Saya berharap dia mendapat kesempatan, karena Toprak masih sangat muda," kata Rossi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika ditanya tentang MotoGP, Toprak mengungkapkan dirinya akan mencoba Yamaha M1 pada 2022. Dia menjajal M1 dalam beberapa sesi tes privat.

"Pada hari itu, saya akan berada di trek dengan Cal Crutchlow (untuk menguji motor MotoGP Yamaha) dan saya berharap untuk membuat debut MotoGP saya pada tahun 2023, bahkan jika konsentrasi penuh saya adalah di World Superbike dan musim yang akan datang," katanya seperti dikutip GPOne.

Setelah hengkangnya Maverick Vinales ke Aprilia dan Franco Morbidelli dipromosikan ke tim pabrikan, direktur balap Yamaha Lin Jarvis dan pemilik tim satelit Yamaha Razlan Razali ingin melihat kesempatan Toprak Razgatlioglu bergabung dengan tim WITHU Yamaha RNF di MotoGP awal 2022. Namun, pebalap Turki berusia 25 tahun dan manajernya Kenan Sofuoglu berulang kali menjelaskan bahwa Toprak awalnya ingin menang di World Superbike.

Razali, pemilik tim satelit Yamaha, akan senang jika melihat juara Superbike itu bergabung di tim balapnya pada tahun 2023.

"Saya suka Toprak. Pada saat yang sama, saya menghormati dan memahami bahwa dia ingin mencapai tujuannya terlebih dahulu di SBK sebelum masuk ke Kejuaraan Dunia MotoGP," sebut pria asal Malaysia pemilik tim satelit Yamaha itu seperti dikutip Speedweek.