Sayonara.. Ini Motor yang Disuntik Mati di RI Sepanjang Tahun 2021

Sayonara.. Ini Motor yang Disuntik Mati di RI Sepanjang Tahun 2021

Ridwan Arifin - detikOto
Minggu, 26 Des 2021 16:24 WIB

Pasar motor bebek yang kian tergerus oleh kepraktisan skuter matic membuat Suzuki harus menyetop produksi Smash mulai tahun ini.

Teuku Agha, 2W Sales & Marketing Department Head Suzuki Indomobil Sales (SIS) mulai menyetop produksi Smash lantaran pasarnya mulai menciut. Penjualan masih dilakukan hanya menghabiskan stok yang tersisa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Website resmi Suzuki memang masih memajang Suzuki Smash. Tertera di situs itu Suzuki Smash dijual dengan harga Rp 16,1 juta sampai Rp 16,85 juta.

"Itu tinggal habisin stok aja kok. Tahun ini (stop produksi). Semester 1 kayanya (udah nggak produksi). Tinggal stok yg ada di dealer aja," ucapnya.

ADVERTISEMENT
Suzuki Smash hidup kembaliSuzuki Smash Foto: dok. Suzuki

Suzuki Smash merupakan motor bebek yang cukup populer di Indonesia pada awal 2000-an. Hadir dengan desain agresif, kala itu Suzuki Smash jadi motor bebek yang menantang dominasi Honda Supra.

Motor bebek itu ditenagai mesin 113 cc 4 tak, SOHC 2 katup berpendingin udara. Mesin 113 cc tersebut mampu menyemburkan tenaga hingga 9,3 PS pada 8.000 rpm dengan torsi maksimal 9,1 Nm pada 6.000 rpm. Mesin sudah dibekali sistem bahan bakar fuel injection.

Suzuki Smash ditopang oleh suspensi depan teleskopik pegas ulir bantalan oli dan suspensi belakang lengan ayun pegas ulir bantalan oli. Sistem pengereman sudah pakai rem cakram di depan dan rem tromol di belakang.


(riar/din)

Hide Ads