Honda ADV merupakan motor perkotaan yang dapat diandalkan untuk berbagai kondisi jalan tak rata. Jadi jangan digunakan untuk menaklukan lumpur di hutan belantara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Honda sendiri memang telah berusaha melakukan pengembangbiakan keluarga ADV. Saudara tertuanya X-ADV merupakan jenis yang dapat digunakan untuk offroad. Kode X yang berada di depan nama ADV sendiri menandakan bahwa motor didedikasikan untuk medan offroad. Sementara ADV tanpa kode X ditujukan untuk melahap jalanan perkotaan.
Meski begitu modifikasi tentu dapat disesuaikan jika ingin sedikit mencoba performanya di jalan offroad yang tergolong mudah. Salah satunya adalah mengganti ban dengan ukuran dan fungsi yang berbeda.
Endro menyarankan penggantian ban ADV tidak terlalu besar akan tidak bergesekan dengan kaki-kaki di sekitarnya.
![]() |
"Ganti ban harus sesuai dengan spek terutama ukuran supaya bisa masuk ke peleknya kalau diperbesar paling nggak ditambah 10 ukuran lagi kalau makin besar makin mentok di bagian kanan dan kiri," jelas Endro.
Honda ADV sendiri meski menggunakan mesin sama memiliki torsi yang berbeda. Torsi dari ADV diyakini lebih besar daripada Honda PCX. Perbedaan torsi itu dihasilkan dari setingan Electronic Control Module (ECM), intake injektor, dan muffler.
"Untuk engine memang basic dari PCX 150, bore stroke pun sama kompresi pun jg sama. Cuma yg beda di sini power dan torsi 13,8nm yang lainnya sama. Perbedaan tenaga itu dihasilkan dari setingan ECM, kemudian intake dari injektor sampai ke saringan udara daN muffler," papar Endro.
(rip/lth)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Bayar Pajak STNK Masih Datang ke Samsat? Kuno! Ini Cara Bayar Pakai HP