Ada Subsidi, Jokowi Wanti-wanti Inden Mobil Listrik Makin Mengular

Ada Subsidi, Jokowi Wanti-wanti Inden Mobil Listrik Makin Mengular

Ridwan Arifin - detikOto
Jumat, 17 Feb 2023 09:38 WIB
Presiden Jokowi hadir dalam pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/2/2023). Dia juga datang ke booth Esemka dan jajal menaiki mobil listrik terbaru milik Esemka, Bima EV.
Momen Presiden Jokowi berkunjung ke IIMS 2023 Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Presiden Joko Widodo mengatakan insentif atau subsidi untuk kendaraan listrik masih terus digodok. Di sisi lain, Jokowi menemukan fenomena pabrikan mobil listrik belum maksimal penuhi permintaan konsumen.

Seperti diketahui Presiden Jokowi berkunjung ke pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Dia sempat mampir ke booth mobil listrik seperti Wuling, Hyundai, dan Esemka.

Satu hal yang dinantikan ialah kebijakan subsidi. Jokowi mengatakan insentif itu bakal didahulukan untuk sepeda motor. Sementara mobil akan menyusul setelahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Insentif masih dihitung terus oleh Kementerian Keuangan berapa yang pertama untuk mobilnya, berapa yang untuk motornya tapi tentu saja yang didahulukan motornya," ujar Jokowi di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023).

"Wong tadi yang mobil mobil listrik saya tanya ngantrenya ada yang setahun, ngantrenya ada yang dua bulan, inden. Apalagi diberi insentif. Tapi tetap dalam perhitungan dan kalkulasi," tambahnya lagi.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan mengungkap pemerintah akan memberikan pemotongan pajak penambahan nilai (PPN) mobil listrik dari 11% menjadi 1% saja. Sementara untuk motor listrik subsidinya Rp 7 juta.

Jokowi juga menyinggung agar seluruh pabrikan di Indonesia yang masih menjual mobil internal combustion engine menuju era elektrifikasi khusunya full Electric Vehicles (EV).

"Tren semua negara mendorong penggunaan mobil listrik. Saya mengajak industri otomotif untuk melihat tren ini dan sedikit semi sedikit menggeser industri yang hampir semua negara ke arah itu dari combustion geser ke mobil listrik, karena pemerintah sekarang ini terus mendorong dari hulu sampai hilir ekosistem besar mobil listrik segera dilimiliki sehingga bisa masuk supply chain global," tambah dia.




(riar/dry)

Hide Ads