Kabarnya, draft peraturan presiden mengenai kendaraan listrik itu sudah tinggal diperbaiki redaksionalnya saja. Pabrikan otomotif pun tak sedikit yang menunggu kebijakan tersebut untuk memasarkan mobil listrik di Indonesia.
Pabrikan asal China, Wuling, tak melangkah banyak dalam mempersiapkan perang mobil listrik di Indonesia. Hanya, pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 lalu, Wuling sempat memamerkan mobil listrik mungil, E100.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Regulasi (mobil listrik)-nya belum ada. Kalau sudah ada regulasinya baru kita memikirkan action-nya apa," kata Brand Manager Wuling Motors Indonesia, Dian Asmahani di sela-sela acara media test drive Wuling Almaz menuju Sukabumi-Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/3/2019).
Kata Dian, saat ini pihaknya belum bisa melangkah apa-apa dalam mempersiapkan era kendaraan listrik di Indonesia. Menurutnya, Wuling ingin pelajari dulu regulasi kendaraan listrik baru mengambil tindakan.
"Intinya kami ready dari sisi capability, karena di China E100 sama E200 udah mass production dan dijual umum. Tapi kapan masuknya ke Indonesia, penyesuaian untuk pasar Indonesia, apakah ingin bawa product yang ada searang, itu kan kami harus nunggu regulasi," sebutnya.
![]() |
"Kami untuk mobil listrik benar-benar nunggu dulu regulasinya yang mau diketok kayak gimana," ujarnya.
Seperti apa sih regulasi mobil listrik yang diharapkan Wuling? Dian tak bisa menjawab secara pasti. "Belum bisa ngomong terlalu jauh. Pemerintah belum ngomong apa-apa. Kami nunggu pemerintah aja dulu," ucapnya.
Video: Mobil Listrik Wuling e100
(rgr/ddn)
Komentar Terbanyak
Segini Beda Penjualan Toyota Alphard vs Denza D9, Beda Jauh
Jarak Tempuh Baterai Mobil Listrik: Kenyataan Tak Seindah Klaim
Polantas Kedapatan Pungli, Dicopot Hari Itu Juga