Tindak kriminal di jalanan seperti begal kerap meresahkan pengendara motor. Terlebih untuk para kaum hawa yang suka berkendara sendiri mengendarai motor di malam hari. Bagi Anda Ladies Biker yang kerap berkendara sendiri, tak perlu khawatir. Ada sejumlah tips menghindari aksi begal di jalan.
"Banyak pelaku kriminal seperti begal motor itu, memilih melakukan aksinya terhadap wanita. Oleh karena itu pengendara harus mengambil satu strategi, misalnya atur jam perjalanan dan memilih rute, serta jangan berkendara saat malam hari atau suasana sepi," kata Founder dan Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu kepada detikOto.
Baca juga: Tips Mudik Naik Motor Biar Aman dan Nyaman |
Lalu bagaimana jika bertemu lokasi atau titik yang sangat sepi, dan tidak ada rute lainnya? Jusri menyarankan agar Anda menunggu jalanan sedikit ramai. Ketika jalanan mulai ramai, barulah kembali melanjutkan perjalanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau sepi berusaha berhenti dulu menunggu pengendara lain yang melintas di titik-titik tertentu. Seperti kejadian yang sempat viral waktu itu, ada seorang pengendara motor rela memberhentikan sebuah mobil dan meminta izin untuk bisa berkendara di belakangnya karena dirinya takut berkendara di wilayah sepi tersebut," cerita Jusri.
"Akhirnya pengemudi mobil menemani si pengendara motor tersebut, artinya dia memiliki strategi berkendara, dia stop dan klakson dan meminta mobil di belakangnya karena rute itu sepi dan dia terpaksa lewat. Naluri ini harus dikembangkan sebagai strategi perjalanan," Jusri menambahkan.
![]() |
Jusri juga mengingatkan agar berhati-hati ketika menunggu lampu merah. Tak bisa dipungkiri, masih ada beberapa pelaku kriminal yang melancarkan aksinya di lampu merah.
"Kalau harus dilewati, kalau sendiri usahakan jangan berhenti di lampu merah. Kita bisa berjalan pelan, saat lampu hijau baru kita coba melintasinya, jadi kita tidak terkena lampu merah dan bisa terus melaju karena lampu hijau," ujar Jusri.
"Selanjutnya untuk bisa menghindari begal di jalanan, gunakan property yang mencolok, kalau pengendara perempuan jangan menunjukkan bahwa anda seorang perempuan, misalnya jangan menggunakan jangan pakai sepatu hak (high heels), helm pink, jaket pink atau motornya ada bonekanya, ini terlalu mencolok. Selanjutnya saat di lampu merah jangan mengeluarkan HP (ponsel), karena bisa saja nanti Anda dipepet saat berkendara," tutup Jusri.
(lth/dry)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah