Mobil Listrik Nekat Terjang Banjir di Jakarta, Masih Aman?

Mobil listrik Hyundai terobos banjir — Foto: Twitter/DRafiuddin

Jakarta -

Genangan banjir di beberapa wilayah Jakarta pada akhir pekan lalu membuat sejumlah kendaraan mogok. Saat banjir menghadang, mobil memang riskan bermasalah karena air bisa masuk ke mesin dan mengganggu pembakaran hingga sistem kelistrikan.

Genangan air berisiko memberikan masalah pada kinerja mobil-mobil bermesin konvensional. Lalu, bagaimana dengan nasib mobil listrik ketika banjir?

Saat banjir Jakarta beberapa hari lalu, seorang warganet membagikan video mobil listrik Hyundai Ioniq melintasi genangan air. Dalam video yang diunggah akun Twitter @DRafiuddin, nampak Hyundai Ioniq bisa menerabas genangan dengan ketinggian setengah roda tanpa kendala berarti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai kemampuan mobil listrik menghadapi banjir, Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Bonar Pakpahan menjelaskan jika air banjir tidak terlampau tinggi mobil listrik masih aman untuk melintas. Ia menambahkan baterai mobil listrik telah dirancang untuk resisten terhadap benturan hingga kontaminasi air, agar aman jika harus melintasi banjir.

"Baterai dari mobil listrik itu sudah melalui serangkaian pengujian cukup ketat, termasuk di antaranya pengujian kebocoran, benturan, dan kita percaya lah bahwa produsen mobil termasuk Hyundai pasti sudah merancang kompartemen baterai maupun baterai itu sendiri sedemikian rupa supaya tahan kebocoran dan lain sebagainya," ungkap Bonar beberapa waktu lalu.

Bonar menambahkan jika dibandingkan mobil konvensional (internal combustion engine) yang sangat rentan rusak jika air intake kemasukan air, mobil listrik cenderung lebih safety. Sebab di mobil listrik tidak ada mekanisme penyedotan udara dari luar yang berpotensi membawa masuk air ketika melewati banjir.

"Kalau dari aspek kemasukan air sehingga merusak mesin, mobil listrik lebih aman, iya. Karena kan prinsip kerjanya berbeda," jelas Bonar.

Namun, ia mewanti sebaiknya pengendara menghindari banjir jika genangan sudah melewati roda, untuk menghindari masalah pada mobil.

Sebagai informasi, Hyundai Ioniq menggunakan motor listrik sinkron bermagnet permanen dengan efisiensi tinggi sebesar 100 kW (136PS) yang disuplai oleh baterai lithium ion 38,3 kWh. Motor listrik tersebut mampu menumpahkan torsi 295 Nm yang didistribusikan melalui roda depan.

(akn/lth)