Awas Celaka di Musim Hujan! Ini 3 Perawatan yang Wajib Dilakukan Pemilik Mobil

Sebuah mobil melaju saat hujan — Tips mobil dalam menghadapi musim hujan. Foto: Rachman Haryanto

Jakarta -

Berkendara di musim hujan memang paling pas naik mobil. Tapi, bukan berarti berkendara pakai mobil di musim hujan tak perlu ada hal-hal yang perlu dipersiapkan.

Berbeda dengan persiapan bagi pengendara sepeda motor, persiapan berkendara dengan mobil di musim hujan memang lebih simpel. Namun, jika tidak diperhatikan bisa mengganggu atau bahkan membahayakan keselamatan saat berkendara di musim hujan. Berikut persiapan musim hujan bagi pemilik mobil dari Auto2000.

1. Kondisi Ban

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada 4 ban mobil yang masing-masing harus diperiksa. Jangan sampai mengendarai mobil dengan kondisi ban yang sudah aus dan gundul. Perannya sangat penting untuk traksi ke permukaan aspal. Ban yang gundul tidak mampu membuang air saat meleati jalan basah atau tergenang air.

Selain itu ada potensi bahaya aqua planning yang bisa dialami mobil dengan ban botak. Jika dipaksakan, keselamatan bakal jadi taruhannya. Sebaiknya ganti ban yang sudah gundul atau jangan paksakan berkendara jika kondisinya seperti ini.

Baca juga: 7 Tips Berkendara Supaya BBM Irit

2. Periksa Wiper

Terdengar sepela tapi perannya sangat besar di musim hujan. Dalam berkendara visibilitas adalah syarat utama yang harus dimiliki pengemudi. Di saat hujan rintikan air yang menyirami kaca depan akan mengganggu penglihatan.

Saat kondisi hujan, nyaris mustahil jika mengemudi tanpa bantuan wiper. Piranti yang akan menyeka kaca depan ini akan membantu Anda menembus derasnya hujan.

Perhatikan kondisi wiper dalam persiapan musim hujan ini. Komponen wiper yang perlu diperhatikan adalah wiper blade dan air wiper. Jangan biarkan wiper blade dalam kondisi getas. Bukan cuma tak mampu menyapu air saat dibutuhkan, wiper blade yang getas juga berpotensi merusak permukaan kaca.

Selain itu cek juga kondisi air wiper. Pastikan air wiper berada dalam volume aman di tabung reservoirnya. Jika kurang, maka segera tambahkan.

3. Pakai Cover

Tips terakhir ini penting untuk pemilik mobil yang tidak mempunyai garasi beratap. Jangan biarkan mobil terus menerus bermandikan air hujan. Untuk itu aksesoris cover mobil perlu Anda siapkan. Jika dalam waktu beberapa hari mobil tidak dipakai, sebaiknya jaga dalam kondisi terbungkus cover.

Bagi yang menyimpan mobil dalam garasi tertutup dan aman dari cipratan air hujan, juga bisa ikuti menyiapkan cover mobil. Hal ini demi menghindari timbulnya debu di eksterior akibat tak digunakannya mobil dalam waktu lama.

Membiarkan mobil terguyur hujan membuat kualitas warna cat menurun dan ada pula risiko korosi di beberapa bagian. Hal ini dapat dihindari jika anda mau mencuci mobil setelah hujan, tapi kalau sudah pakai cover anda tak perlu repot-repot lagi mencucinya.