Yamaha Keok Lawan Ducati di Trek Lurus

Yamaha Keok Lawan Ducati di Trek Lurus

Dina Rayanti - detikOto
Senin, 23 Sep 2019 14:41 WIB
Andrea Dovizioso. Foto: Mirco Lazzari gp / Getty Images
Aragon - Tenaga besar Ducati Desmosedici di trek lurus tak perlu diragukan lagi. Tentunya dengan tenaga besar itu memberikan keuntungan tersendiri bagi para pebalap yang menunggangi Desmosedici. Hal itulah yang dirasakan oleh Andrea Dovizioso ketika melakoni balapan di Sirkuit Aragon, Spanyol.

Dovizioso tampak dengan mudahnya menyalip para pebalap Yamaha terutama saat melintas di trek lurus.


"Itu memberikan kami keuntungan besar untuk membalap pebalap lain di depan, meskipun tak secara langsung bisa menambah kecepatan. Tapi yang jelas itu membuat saya lebih mudah untuk menyalip pebalap lain," ujar Dovizioso dikutip dari situs resmi MotoGP, Senin (23/9/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Motor Ducati Desmosedici sendiri sudah tercatat memecahkan rekor kecepatan di MotoGP lewat Dovizioso. Terakhir motor Ducati yang ditunggangi Dovizioso memecahkan rekornya yakni bisa dipacu hingga 356,7 km/jam. Rekor sebelumnya juga ditorehkan oleh Dovizioso dengan 356,5 km/jam.

Performa Ducati dalam beberapa balapan terakhir memang kurang memuaskan. Hingga akhirnya bisa kembali menunjukkan tajinya pada balapan di Aragon. Diakui Dovizioso, performa dirinya yang cemerlang juga turut terbantu karena adanya insiden antara Alex Rins dan Franco Morbidelli.

"Saya sedikit beruntung dengan insiden Rins dan Morbidelli karena itu membuka pintu untuk saya menjalani balapan dengan baik," tuturnya.


Dovizioso sendiri memulai balapan dari posisi 10 hingga akhirnya bisa selesai dan berdiri di podium kedua usai perlahan-lahan membalap kedelapan pebalap di depannya.

"Saya tak memaksa motor untuk bisa bekerja 100 persen karena kondisi ban belakang tapi justru itu malah membuat saya tampil konsisten hingga balapan berakhir. Itu juga menjadi kunci bagi saya untuk bisa membalap Vinales sebelum balapan usai," katanya.


(dry/rgr)

Hide Ads