Sasar Turis Asing, Gesits Bakal Buka Diler di Bali

Sasar Turis Asing, Gesits Bakal Buka Diler di Bali

Aditya Mardiastuti - detikOto
Kamis, 29 Agu 2019 09:54 WIB
CEO Gesits Harun Sjech Foto: Aditya Mardiastuti
Denpasar - Motor listrik karya anak bangsa Gesits berencana membuka dilernya di Bali. Motor besutan PT Gesits Technologies Indo ini ingin menyasar pasar turis mancanegara dan mendukung eco tourism.

"Awalnya Jakarta dan Surabaya tapi kemudian Bali jadi daerah yang penting, karena Bali ini jadi etalase dunia. Etalase Indonesia di dunia jadi itu penting karena salah satu pulau dengan jumlah komposisi motor dan orang termasuk yang terbesar di Indonesia," kata CEO PT Gesits Technologies Harun Sjech di Denpasar, Bali, Kamis (29/8/2019).


Harun menargetkan pembukaan diler itu bakal dilakukan pada akhir tahun ini. Untuk pembukaan perdana dia bakal membuka satu diler di kawasan Denpasar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Motor listrik Gesits.Motor listrik Gesits. Foto: Pradita Utama


"Secepatnya, kita akan masuk ke Bali tahun ini. Target sebelum Desember kita akan buka outlet, tentunya di Denpasar. Di awal satu gerai saya cukup untuk melayani pelanggan," terangnya.

Dia menambahkan kehadiran kendaraan ramah lingkungan mendapat sambutan yang baik di Pulau Dewata. Tak hanya di warga lokal, menurutnya banyak turis asing yang mencari motor listrik karena suka dengan konsep eco.

Motor listrik GesitsMotor listrik Gesits Foto: Pradita Utama


"Jadi kita melakukan market survey di Bali untuk tourism rata-rata untuk pariwisata banyak turis yang kita anggap pendatang suka berbau go green, eco. Jadi kita survei di beberapa rental-rental di Bali beberapa turis itu minta kendaraan yang elektrik dan ramah lingkungan, jadi hal survei seperti itu disambut baik juga oleh visi pemerintah Bali menjadikan Bali ini daerah yang bebas polusi," urai Harun.


Lantas berapa harga jual Gesits di Bali?

"Harga kita publish kemarin (RP 25 jutaan) off the road karena tiap daerah punya pajak kendaraan yang berbeda-beda. Bali sendiri kita belum bisa sebutin harganya, nanti akan kita kasih harga rekomendasi di Bali, nanti kita akan sebut harga dalam waktu 1-2 bulan, kan di Bali perlu ongkos transport dari Jakarta ke Bali kemudian tergantung pajak daerah. Jadi memang kita belum bisa sebutin," jawabnya.


(ams/dry)

Hide Ads