Khusus Varian tertingginya Veloz mendapat pembaruan pada fitur keyless atau smart stop engine button, dan spion yang sudah retracable auto folding. Dari segi entertainment layaknya mobil premium, yakni enam speaker yang bisa diatur volumenya, rear set monitor, serta socket power hingga bangku baris ketiga.
Dari sisi keselamatan, Avanza dan Veloz tidak berubah dari versi sebelumnya. Yakni Dual SRS Airbags, seatbelt dengan pretensioner dan force limiter, ABS, ISOFIX, 3-point seatbelt, side impact beam dan front passenger seat belt warning.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagaimana komunitas Avanza menanggapi hal tersebut? dari segi eksterior dan interior para pengguna Avanza merasa puas dengan tawaran yang dihadirkan Toyota pada Avanza terbarunya.
"Dari segi tampilan okelah, dengan facelift lampu baru LED, mengikuti tren terkini, cukup positif, greget, keren juga," ujar Ketua Umum Avanza Xenia Club Indonesia, Taufik Hidayatullah akrab disapa Opay.
"Kebutuhannya untuk mobil LMPV sudah terpenuhi, pasti TAM sudah meriset hal itu," tambah Opay.
"Fitur keselamatan sudah ada Airbag, menurut saya ini sekelas Toyota buat mobil Avanza pasti mereka sudah ada hitungannya sendiri, perlu nggak ditambahkan hal ini untuk sekelas varian Avanza, saya pikir itu bahasa marketing mereka saja, sekian lama tanpa Vehicle Stability Control baik-baik saja," sambung Opay.
Baca juga: Tumben, Harga Avanza Sama dengan Tahun Lalu |
Sama halnya dengan Ketua Umum Veloz Community, Bambang Bangun Wibowo menurutnya masukan soal Avanza Veloz 2019 sudah diakomodir oleh Toyota, Khususnya dari fitur entertainment dan sisi interior. "Tadinya sekelas niaga sekarang sekelas sedan, bisa dibilang Avanza Veloz naik kelas ya," ungkap Bambang.
"Sebenarnya kalau boleh dibilang dari segi safety, juga ada perubahan-perubahan ya, misalnya tadi power steering-nya yang tadinya fluida sudah diganti dengan EPS (Electric Power Steering), itu sebenarnya tingkat kenyamanan-kenyamanan yang nggak perlu banyak ubah, poin-poinnya saja diganti itu sudah menambah safety," kata Bambang.
(riar/)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah