Andai Marquez Tinggalkan Honda, Ini Dampak yang Bakal Terjadi

Honda Repsol Spanish team rider Marc Marquez reacts inside his box during a free practice session of the San Marino MotoGP Grand Prix at the Misano World Circuit Marco-Simoncelli in Misano Adriatico on September 8, 2023. (Photo by Filippo MONTEFORTE / AFP) — Marc Marquez. Foto: AFP/FILIPPO MONTEFORTE

Jakarta -

Marc Marquez santer diberitakan bakal hengkang dari Honda. Pebalap asal Spanyol itu dirumorkan akan bergabung dengan Ducati untuk 'menyelamatkan' kariernya di dunia balap. Lantas dampak apa yang bakal terjadi jika Marquez benar-benar hengkang dari Honda?

Dikutip dari Crash, ada sejumlah dampak andai Marquez meninggalkan Honda. Pertama, kepergian Marquez dari Honda akan mengakibatkan pabrikan Jepang itu kehilangan seorang pebalap hebat yang hampir mustahil untuk digantikan.

Ingat, Marquez merupakan andalan Honda dalam beberapa musim terakhir. Marquez sudah mempersembahkan 6 gelar MotoGP buat Honda. Tentunya Marquez sudah sangat paham betul luar dalam Honda RC213V tunggangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hengkangnya Marquez akan memberi Honda pekerjaan yang lebih besar untuk membangun dan mengembangkan kembali motornya. Artinya, Honda akan semakin kesulitan bersaing dengan Ducati dan tim-tim Eropa lainnya.

Dampak lainnya jika Marquez hengkang ke Ducati, kemungkinan besar Johann Zarco akan menjadi penggatinya di Repsol Honda. Sebelumnya Zarco sudah diplot sebagai rider tim LCR Honda musim depan menggantikan Alex Rins yang hijrah ke Yamaha.

Kemudian kursi LCR Honda yang masih kosong kemungkinan akan diisi oleh Iker Lecuona. Dia akan menjadi pendamping pebalap Jepang, Takaaki Nakagami. Lecuona dianggap figur yang tepat ketimbang Honda mengambil pebalap dari kelas Moto2.

Honda RC213V 2024 sudah dites di Sirkuit Misano dan hasilnya mengecewakan bagi semua pebalap. Marquez mungkin tidak ingin menerima hasil yang buruk, termasuk jumlah kecelakaan yang besar, dan risiko cedera parah.

Honda masih yakin Marquez akan bertahan, sementara pebalap Spanyol itu selalu menegaskan bahwa ia memiliki kontrak hingga akhir 2024. Meski begitu, bukan tidak mungkin Marquez akan mengakhiri kontraknya lebih cepat bersama pabrikan sayap mengepak.

Jika Marquez benar-benar pindah ke Ducati, maka pabrikan Italia itu diperkirakan akan menjadi lebih kuat dan Honda akan menghadapi masalah yang lebih besar musim depan.