Marc Marquez sudah menebar ancaman bakal pindah tim jika Honda RC213V tak kompetitif. Sang adik, Alex Marquez yang sudah hijrah ke Ducati, bilang Marc sempat curhat motornya tidak ada perubahan signifikan.
Alex sempat berbincang dengan sang kakak usai menjalani tes Valencia. Marc Marquez hanya bisa finis di tempat ke-13 usai melahap 50 putaran. Dia selisih 0,644 detik dari Luca Marini di urutan atas.
The Baby Aliens mengaku kecewa dengan lambatnya progress perkembangan Honda RC213V.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ada di mobil dan tidak ngobrol apapun. Kemudian aku tanya dia, apakah Honda menguji hal baru, dia bilang, itu tidak bekerja, hanya itu saja. Aku hanya bilang ke dia kalau Ducati berbeda," kata Alex dikutip dari Tuttomotoriweb, Kamis (29/12/2022).
"Dia adalah kakakku, aku akan kalahkan dia, tapi aku pikir sihi kalau Honda mengalami perkembangan, Marc tidak akan pergi," kata Alex.
Baca juga: Ducati Masih Minat Rekrut Marc Marquez? |
Alex mengetahui kalau kekhawatiran kakaknya bisa dipahami. Apalagi rider 29 tahun itu sudah dua tahun mengecewakan lantara dirundung cedera dan lebih sering naik ke meja operasi.
Banyak yang mengartikan kalau marahnya Marquez merupakan ancaman bagi Honda. Padahal hubungan antara Honda dan Marquez sudah saling mendukung satu sama lain.
"Aku pikir dia bisa bertahan karena Honda adalah tim yang selalu bersamanya, yang menunggunya dan menghormatinya saat dia cedera," kata Alex.
"Tapi jika motornya bukan yang cocok untuk menjuarai MotoGP, maka masih mungkin untuk pergi. Dari sudut pandangku sih, aku memutuskan untuk berubah karena aku membutuhkan sesuatu yang baru, bertahan di Honda berarti mengakhiri karirku," tambah Alex.
(riar/riar)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah