Fabio Quartararo keluar sebagai pemenang dalam seri MotoGP Portugal. Rangkaian balap sempat diguyur hujan, Quartararo jadi ingat race di Mandalika. Menurut rider Prancis ini grip aspal Mandalika lebih baik dari Sirkuit Algarve, Portimao.
Dalam balapan di Algarve International Circuit, Portimao, Minggu (24/4/2022) malam WIB, Quartararo menjadi pemenang setelah melahap 25 lap dengan catatan waktu 41 menit 39,611 detik.
"Di Mandalika grip dari treknya luar biasa, dan aku merasa lebih baik di sana. Di sini (Portimao), gripnya benar-benar rendah, tetapi perasaanku dengan motor sudah meningkat dibanding dari yang lalu," ujar Quartararo dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (27/4/2022).
Saat balapan di Mandalika, Fabio Quartararo juga mendapatkan podium. Start dari posisi pertama, dia sempat melorot ke posisi kelima. Tapi, El Diablo mampu merangkak lagi ke posisi kedua saat balapan menyisakan 5 putaran.
Kemenangan di Portugal juga sekaligus yang pertama kali bagi Quartararo sejak membalao di MotoGP Inggris 2021 lalu. Dia akhrnya membatalkan puasa kemenangan setelah gagal menjadi yang tercepat dalam 10 balapan terakhir.
"Aku bisa menang dengan mendorong diriku hingga batasnya. Sejujurnya, aku lakukang hal yang sama di Argentina dan Austin, tetapi terutama di sini motor kami terasa enak. Lurusnya tidak terlalu panjang, dan kami memiliki grip, yang berarti kami bisa melewati 'hammer time'," kata Quartararo.
"Aku ingin membalap dengan agresif sejak awal, karena aku tahu jika kami berada di belakang rival kami di sini, kami kesulitan. Dan kami berhasil! Saya sangat senang, karena aku berhasil mendapatkan kemenangan pertama musim ini," ujar dia.
Quartararo kini mengumpulkan 69 poin di klasemen MotoGP 2020. Rider 22 tahun itu pun ada di posisi teratas. Dia memiliki poin yang sama dengan Alex Rins.
Simak Video "Video Kesedihan Fabio Quartararo di Pinggir Trek Silverstone"
(riar/din)