Ambisius, Arab Saudi Mau Bangun Kota Balap Isi 10 Sirkuit, Termasuk Trek MotoGP

Valentino Rossi pada tes kedua di Sirkuit Losail, Qatar. — Arab Saudi mau membangun sirkuit untuk balapan MotoGP (Dorna Sports)

Jakarta -

Arab Saudi tidak ingin ketinggalan untuk dilirik para penyelenggara kompetisi balap motor dunia. Bukan cuma membangun sirkuit MotoGP, negara kaya tersebut malah berencana membangun sebuah kota yang khusus menggelar event otomotif dengan memiliki 10 sirkuit berbeda.

Di jazirah Arab, MotoGP bukan barang baru. Sudah sejak lama Qatar menjadi tuan rumah balap motor paling bergengsi tersebut. Tahun ini Sirkuit Losail malah kembali jadi balapan pembuka MotoGP 2021.

Dikutip dari Visordown, Arab Saudi ternyata mau juga menggelar balapan MotoGP. Malah bukan cuma MotoGP, mereka ingin beberapa balapan level dunia datang ke negaranya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk merealisasikan target itu, Arab Saudi bukan cuma akan membangun sebuah sirkuit. Ada setidaknya 10 sirkuit akan dibangun untuk bisa menggelar beragam event internasional. Sirkuit-sirkuit tersebut akan digunakan untuk beragam jenis balapan berbeda.

10 sirkuit tersebut akan dikumpulkan di satu kota. Arab Saudi berharap kota tersebut akan bisa jadi pusat aktivitas balapan.

Sosok di balik rencana ambisius ini adalah Khalid bin Sultan Al Faisal Al Saud yang kini menjaba sebagai Presiden Saudi Automobile Federation.

"Di Qiddiya kami akan membangun kota motor yang sesungguhnya. Akan ada 10 Sirkuit yang bisa digunakan, baik untuk Rally, Cross-Country, Rallcross, Motorcross, termasuk ajang paling bergensi MotoGP," kata Khalid bin Sultan Al Faisal.

"Kami ingin menjadi tuan rumah kompetisi balap paling prestisius," lanjut dia.

Trek MotoGP yang akan dibangun juga bakal disesuaikan untuk kebutuhan balap F1 serta WEC. Saat ini pembangunannya masih pada tahap awal sketsa. Sirkuit itu diklaim akan memiliki panjang sekitar 8 km.