Satria, Shogun, Smash, Legenda, Supra, F1ZR merupakan nama-nama motor bebek yang pernah beken di awal tahun 2000-an. Lebih dari dua dekade, model motor bebek pasarnya makin tergerus.
"Tipe bebek dulu menguasai sebelum tahun 2002," ujar Sekretaris Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia Hari Budiyanto di Jakarta Selatan, Selasa (16/1/2024).
Motor bebek sempat menjadi primadona di masa lampau, namun pesonanya kian tergerus skuter matic. Namun motor bebek tidak serta merta kehilangan peminat.
Dalam data AISI yang diapaparkan Hari, pada 2012 motor bebek masih mendapatkan pasar 30 persen dari penjualan motor dalam negeri. Pamor motor bebek lalu terus anjlok dalam satu dekade terakhir, rinciannya sebagai berikut: 2013 (22,8 persen), 2014 (18,7 persen), 2015 (13,2 persen), 2016 (10,1 persen), 2017 (8,4 persen), 2018 (7,9 persen), 2019 (7,1 persen), 2020 (6 persen), 2021 (6,3 persen), dan 2022 (6,2 persen). Terbaru nasib motor bebek makin kecil peminatnya.
"Sekarang (pangsa pasar motor bebek) tinggal 5,2 persen, tipe sport segitu-gitu saja, tinggal 5 sampai 10 persen. Tapi sekarang agak cenderung turun. Tapi di sini karena mereka naik kelas, ada cc yang lebih besar, secara value naik, tapi secara kategori agak stagnan," jelas Hari.
Artinya dari total penjualan motor secara nasional pada 2023 yang mencapai 6.236.992 unit, motor bebek cuma laku 300 ribuan unit. Sedangkan motor matic di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan memang belum bisa terkalahkan. Sebab jenis motor itu bisa menawarkan kemudahan dan kepraktisan. Terbukti pada tahun 2023 penjualannya menguasai pangsa pasar sebesar 89,7 persen.
Honda paling banyak dengan delapan model. Sementara Suzuki paling sedikit yakni hanya satu model. Untuk merek lain seperti TVS, tercatat sudah tidak lagi menjual motor bebeknya di Indonesia. Soal harga, motor bebek cukup bersaing dengan motor matic. Ada yang terjangkau dari sekitar Rp 16 jutaan.
Tidak sedikit juga yang menghadirkan motor bebek untuk kalangan hobbies dengan harga fantastis seperti CT125 dengan banderol Rp 81 jutaan. Nah buat kamu yang berencana untuk meninang motor bebek berikut pilihannya.
Pilihan Motor Bebek di Indonesia
Honda
1. Revo Fit: Rp 16.024.000
2. Revo X: Rp 17.731.000
3. Supra X 125 Spoke FI: Rp 19.100.000
4. Supra X 125 CW FI: Rp 20.215.000
5. Supra GTR 150 Sporty: Rp 25.180.000
6. Supra GTR 150 Exclusive: Rp 25.430.000
7. Super Cub C125: Rp 77.160.000
8. CT 125: Rp 81.400.000
Yamaha
1. MX King 150: Rp 25.870.000
2. Jupiter Z1: Rp 19.790.000
3. Vega Force: Rp 17.915.000
Suzuki
1. Suzuki Satria F150: Rp 28.600.000
Simak Video "Rekor! Lebih dari Setengah Juta Motor Terjual di Oktober 2022"
(riar/din)