Jualan Suzuki Motor Turun 50 Persen...tapi Ekspornya Naik Terus

Jualan Suzuki Motor Turun 50 Persen...tapi Ekspornya Naik Terus

M Luthfi Andika - detikOto
Rabu, 23 Sep 2020 17:46 WIB
Suzuki Katana di PRJ 2019
Ilustrasi Suzuki Katana Foto: detikOto
Jakarta -

Masa pandemi benar-benar menjadi momok buat industri otomotif, kali ini Suzuki motor yang jerit membeberkan penjualannya merosot drastis hingga 50 persen. Meski demikian pabrik masih bisa ngebul, seiring dibukanya kembali negara-negara tujuan ekspor Suzuki.

Seperti dikatakan Dept Head of Sales & Marketing 2W SIS, Yohan Yahya, kepada detikOto. Yohan mengatakan penurunan yang dialami Suzuki cukup besar.

"Penjualan motor Suzuki turun cukup besar sekitar 50 persen," kata Yohan Yahya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, pabrik Suzuki motor dipastikan masih terus produksi. Selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, kebutuhan ekspor juga jadi prioritas Suzuki.

Suzuki Satria F150 baruSuzuki Satria F150 baru Foto: Ruly Kurniawan

"Untuk pasar ekspor memasuki semester 2 ada pertumbuhan, karena beberapa negara tujuan ekspor sudah membuka diri dan perekonomian nya sudah mulai jalan dibandingkan pada saat COVID-19 mulai di kuartal 2," kat Yohan Yahya.

ADVERTISEMENT

Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya, Suzuki motor mengatakan ekspor mereka semakin membaik. Disebutkan pada Mei 2020 ekspor Suzuki mulai pulih mencapai 1.635 unit, disusul pada bulan Juni 2020 mencapai 7.284 unit dan Juli mencapai 8.795 unit.

Bahkan secara diam-diam tanpa seremoni pada Februari 2020 Suzuki motor mulai mengekspor model underbone mereka Suzuki Satria F150 ke Vietnam. Suzuki Satria F150 ditawarkan dalam 2 pilihan warna, yakni Matte Blue dan Stylish Matte Black dengan banderol sekitar VND 55,9 juta atau setara dengan Rp 36,6 juta).




(lth/din)

Hide Ads