Mobnas Vietnam Mulai Dikapalkan ke Negeri Paman Sam

Mobnas Vietnam Mulai Dikapalkan ke Negeri Paman Sam

Dina Rayanti - detikOto
Jumat, 25 Nov 2022 17:04 WIB
Mobil listrik VinFast mulai dikirim ke AS
Mobil nasional VinFast mulai dikirim ke AS. Foto: (Nguyen Ha/Reuters)
Jakarta -

Produsen mobil asal Vietnam, VinFast mulai mengirimkan 999 unit mobilnya ke Negeri Paman Sam. Ini merupakan gelombang pertama pengiriman mobil listrik merek Vietnam tersebut sebagai bagian dari langkah dalam pengembangan pusat produksi mobil di ASEAN untuk pasar Amerika Utara dan Eropa.

Rencananya, mobil itu akan diterima perdana oleh konsumen di AS pada akhir Desember. Melansir The Business Times, Chief Executive Vinfast Le Thi Thu Thuy menyebut SUV listrik VF 8 akan dikirimkan ke perusahaan penyedia mobil berlangganan AS Autonomy dan beberapa juga dikirim ke garasi konsumen yang sudah memesan jauh-jauh hari.

Sementara untuk gelombang kedua pengiriman, akan dilakukan pada Januari. AS sendiri merupakan negara pertama yang menjadi tujuan ekspor VinFast. Sementara VinFast masih membangun pabrik mobil listrik di kawasan Carolina Utara. Saat ini pihak VinFast masih meunggu keputusan final dari regulator AS sekaligus mendapatkan restu untuk membangun pabrik tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Thuy dalam pernyataannya juga mengatakan akan memulai kegiatan produksi di pabrik Carolina Utara pada Juli 2024. Adapun mobil listriknya dibangun supaya bisa mendapat insentif di bawah aturan pengurangan inflasi yang ditandatangani oleh Presiden AS Joe Biden.

Meski terhitung sebagai pendatang baru, VinFast memang cukup serius menggarap pasar otomotif di AS. Tak tanggung-tanggung, VinFast juga membidik Tesla sebagai calon rivalnya di Negeri Paman Sam itu.

ADVERTISEMENT

Memiliki pabrik di Carolina Utara, VinFast menargetkan bisa membangun 150.000 unit mobil listrik pada tahun 2026. Bila ditotal dengan target produksi di Vietnam jumlahnya mencapai 750.000 unit kendaraan per tahun.

Demi mengejar target tersebut, VinFast telah merekrut 8 ribu karyawan baru di Vietnam untuk ditugaskan mulai Agustus dan September nanti. Saat ini, total jumlah pekerja mereka baru sekira 6 ribu pegawai.

VinFast juga memastikan, pihaknya bakal merekrut 7.500 karyawan tambahan untuk nantinya ditugaskan di pabrik baru mereka di Carolina Utara.




(dry/lth)

Hide Ads