Nissan tetap mempertahankan identitas Livina meski terlahir menggunakan platform Mitsubishi Xpander. Sekadar mengingatkan, bergabung dalam satu aliansi memungkinkan Mitsubishi dan Nissan saling berbagi platform maupun teknologi yang dimiliki.
Livina merupakan produk pertama hasil kolaborasi antara Nissan dan Mitsubishi di Indonesia. Tampangnya cukup identik mulai dari eksterior sampai interiornya. Sementara untuk fitur, Nissan Livina bisa dibilang lebih unggul. Harga keduanya pun cukup bersaing.
Tapi bagaimana dengan penjualannya? Dalam catatan distribusi wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Livina belum sanggup menyamai pencapaian Xpander sejak pertama kali lahir.
Saat pertama kali lahir tahun 2019, distribusi Nissan Livina secara wholesales sebsar 8.609 unit sedangkan Xpander 59.789 unit. Kemudian setahun setelahnya, penjualan wholesales Livina terlihat meningkat menjadi 9.082 unit. Di tahun pandemi ini, penjualan Xpander juga terlihat merosot tajam menjadi 14.793 unit.
Beralih ke tahun 2021 saat kondisi mulai perlahan pulih usai industri otomotif dihantam pandemi. Kala itu, Mitsubishi mendistribusikan Xpander sebanyak 23.500 unit. Sedangkan distribusi Livina malah turun menjadi hanya 6.783 unit. Pada tahun itu pulalah Mitsubishi menyegarkan tampilan Xpander dan menambahkan sejumlah fitur baru. Tak ketinggalan transmisi otomatis juga beralih dari konvensional ke CVT.
Ubahan itu menjadi modal tersendiri bagi Xpander supaya makin dilirik masyarakat Indonesia. Namun, perubahan pada Mitsubishi Xpander rupanya belum diikuti oleh Nissan Livina. Kemungkinan besar hal tersebut pula yang membuat penjualan Livina merosot.
Sepanjang empat bulan pertama tahun 2022, distribusi Nissan Livina hanya mencapai 711 unit. Sementara sang kembaran Xpander sudah terdistribusi sebanyak 11.754 unit ke dealer-dealer Mitsubishi.
Nissan sejauh ini belum menyegarkan tampilan Livina dengan platform Xpander sejak pertama kali hadir. Head of Marketing-Communication PT Nissan Motor Distribution Indonesia (NMDI), Julian Olmon belum lama ini menyebut pihaknya saat ini tengah fokus menggarap segmen elektrifikasi. Di sisi lain, Nissan juga tengah menyiapkan strategi matang untuk menyematkan hal baru pada Livina.
"Karena yang pasti walaupun Livina dan Xpander sama-sama satu platform, tapi ada beberapa yang kita pelajari apa yang diinginkan konsumen itu seperti apa. Pasti akan ada pembeda, nggak mungkin akan sama," jelas Julian belum lama ini.
(dry/rgr)