Selain itu, tingkat efisiensi juga dapat ditingkatkan melalui 'Cluster Mode' yang memungkinkan beberapa Drone Trailer untuk bepergian bersama dalam konfigurasi yang hampir seperti kereta api.
Sel Bahan Bakar e-Bogie tidak dirancang secara eksklusif untuk Trailer Drone, melainkan menawarkan platform multiguna yang mampu melakukan berbagai tujuan-dan beroperasi tanpa suara, tanpa emisi, dan otonom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kegiatan ini HMG juga telah memulai memproduksi sebuah truk bermuatan besar yaitu XCIENT Fuel Cell dengan versi yang telah disempurnakan, sehingga menjadikannya sebagai truk bermuatan besar dengan sel bahan bakar pertama yang diproduksi secara massal di dunia.
HMG juga mengembangkan XCIENT Fuel Cell berbasis traktor yang akan dirilis pada 2023. Selain itu, HMG akan sepenuhnya menghidupkan kembali pasar kendaraan komersial global termasuk Eropa yang saat ini terdiri dari 400.000 unit baru per tahun, melalui teknologi sel bahan bakar canggih generasi selanjutnya.
![]() |
HMG juga akan mengembangkan sel bahan bakar PBV (Purpose Built Vehicle) berdimensi 5 hingga 7 meter yang diproyeksikan mencapai tujuh juta unit penjualan per tahun pada 2030. Sebagian akan dicapai melalui ekspansi dalam kapabilitas bisnis dan mengaplikasikan sistem berkendara otonom dan robotik bagi sektor kendaraan komersial.
Sistem sel bahan bakar tersebut tidak hanya digunakan secara komersial untuk kendaraan seperti SUV NEXO, Electric City Bus dan truk XCIENT Fuel Cell, tetapi juga berpotensi diterapkan untuk kebutuhan lainnya pada tahun 2040, termasuk kendaraan berperforma tinggi, mobilitas udara perkotaan, robot, pesawat, dan kapal berukuran besar.
Karena itu, HMG akan memperluas cakupan sistem dan teknologi sel bahan bakar ke semua bidang di sektor energi. Untuk mencapai hal ini, HMG berencana memperkenalkan sistem sel bahan bakar generasi baru pada tahun 2023.
Sistem sel bahan bakar generasi selanjutnya tersebut dibuat HMG agar dapat mengurangi biaya sistem sel bahan bakar untuk pengaplikasian massal. HMG pun memaparkan rangkaian sistem sel bahan bakar baru termasuk prototipe baru dari dan merupakan penerus sistem NEXO yang bertenaga lebih tinggi dan dikemas secara efisien.
Sementara itu, misi global Hyundai itu juga diturunkan oleh Hyundai Motors Indonesia yang sedang mengampanyekan 'Driving Meaningful Innovation' sebagai bentuk komitmen Hyundai di Indonesia. Melalui kampanye ini, Hyundai menegaskan komitmennya untuk memberikan produk dan inovasi terbarunya bagi masyarakat Indonesia dalam menciptakan kehidupan yang lebih baik dan bermakna.
Untuk informasi lainnya mengenai Hyundai di hyundai.com. Bisa juga ikuti akun media sosialnya di Instagram, Facebook, Twitter, dan YouTube untuk berita terbarunya.
(ncm/din)
Komentar Terbanyak
Memang Tak Semua, tapi Kenapa Pengguna LCGC Suka Berulah di Jalan?
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah