Meluncur Agustus 2017, Xpander perlahan-lahan menyusul kompetitornya Avanza dari segi penjualan. Kemudian barulah pada Februari 2018 penjualan Xpander mulai melampaui Avanza.
Xpander mampu mempertahankan torehannya itu selama tiga bulan. Sayangnya pada Juni 2018, Xpander kembali disalip oleh Avanza. Namun tak bertahan lama, sebulan berikutnya Xpander kembali memuncaki penjualan mobil di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Avanza justru sebaliknya, mengalami kenaikkan penjualan yang cukup signifikan. Dalam data distribusi wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip detikOto, bulan kesepuluh tahun 2018 Toyota melepas 9.358 unit mobilnya.
Secara total, Xpander unggul selama tujuh bulan dibandingkan Avanza. Tetapi bicara angka penjualan, Avanza yang hanya unggul dalam tiga bulan selama 2018 justru lebih tinggi.
Avanza keseluruhan selama 10 bulan ini terjual sebanyak 67.940 unit sedangkan Xpander 66.125 unit. Avanza sendiri sudah merajai pasar mobil di Tanah Air sejak tahun 2004. Banyaknya mobil LMPV belum sanggup mendobrak dominasi Avanza di sini.
Toyota sendiri tak terlalu mengubah banyak tampilan Avanza. Dengan tampilan yang ada saat ini pun, Avanza masih memiliki taji bahkan bisa bersaing dengan mobil baru sekalipun. (dry/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?