Lalu apakah Pertamina tidak takut, jika pengguna Fastron Gold akan beralih menggunakan Fastron Platinum Racing?
"Waktu kita meluncurkan Fastron Platinum ini sebenarnya, kita berharap bukan mengambil market kita yang sudah ada. Namun Pelumas Fastron Platinum Racing ini hanya sebagai alternatif atau pengganti pelumas, yang banyak jenisnya di Indonesia," ujar BrandPCO and Specialties Manager, Retail Marketing PT Pertamina Lubricants, Eko Ricky susanto, di Bandung, akhir pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya juga mengatakan, jika memang ada perpindahan pasar Fastron Gold menuju Fastron Platinum, hal ini tidak menjadi masalah, karena ini akan sama-sama menguntungkan baik untuk Pertamina ataupun pengguna mobil sport.
"Kita harapkan yang pindah seperti itu, misalnya Fastron Gold ke Fastron Platinum itu tidak masalah. Malah menguntungkan, pertama harganya beda, dan kedua konsumen bisa mendapatkan pelumas yang lebih baik," katanya.
Fastron Platinum, dibuat dalam dua varian yakni Fastron Platinum SAE 0W-40 untuk kelas premium car dan sport car. Varian kedua, Fastron Platinum Racing SAE 10W-60 untuk kelas sport car dan racing car. Harganya untuk pelumas 10W-60 Rp 298 ribu per liter, sedangkan 0W-40 Rp 190 ribu per liter.
Sementara untuk pelumas Fastron Gold dijual seharga Rp 140.000 untuk pelumas dengan kekentalan 5W-30 dan 5W-40. Sedangkan Fastron Gold 0W-20: Rp 98 ribu per liter.
(lth/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru