Membedah Performa Mesin 2 Motor Terbaru Royal Enfield

Laporan dari Milan

Membedah Performa Mesin 2 Motor Terbaru Royal Enfield

Erwin Dariyanto - detikOto
Rabu, 08 Nov 2017 14:42 WIB
Foto: Erwin Dariyanto
Milan -
Di ajang pameran motor terbesar di dunia EICMA (Esposizione Internazionale del Ciclo, Motociclo, Accessori), Royal Enfield meluncurkan dua motor baru Interceptor INT 650 dan Continental GT 650.

Presiden Royal Enfield Motor Rudratej 'Rudy' Singh optimistis dua motor itu akan memperkuat posisi perusahaannya di pasar sepeda motor dunia.

Seperti apa mesin dua motor klasik terbaru Royal Enfield itu? Dua motor itu didukung oleh mesin dua silinder (650 twin engine) modern pertama Royal Enfield.

Mesin memiliki konfigurasi cam overhead tunggal, 8 valve, air/oil-cooled, 648cc, silinder paralel. Dengan kapasitas mesin 650 cc dua silinder paralel berpendingin udara ini diyakini akan menjadi daya tarik penggemar motor Royal Enfield dengan ciri khas torsi yang kuat di berbagai putaran mesin.

Mesin terbaru ini didesain secara khusus sehingga memberikan daya serta torsi lebih tinggi pada RPM rendah dan mudah berakselerasi. Mesin ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan daya maksimum sebesar 47bhp dan torsi hingga 52Nm.
Yang terbaru dari motor Interceptor INT 650 adalah gearbox enam kecepatan. Gearbox diperkuat dengan kopling 'slip assist', yang memudahkan berkendara di saat macet karena kopling terasa enteng dan juga mengurangi wheel-hop saat menurunkan gigi.
Head of Product Development at Royal Enfield, Simon Warburton mengatakan desain mesin dua silinder (650 twin engine) dibangun dan dikembangkan oleh Royal Enfield's UK Technology Centre dan and Harris Performance. Semuanya telah direkayasa menghasilkan motor yang dapat menangani medan lebih baik dan kecepatan yang berbeda dengan mudah. Sementara di sisi lain tetap mempertahankan aspek klasik dari motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut bahwa seluruh platform, termasuk mesin dan kerangka, telah menjalani proses pengujian dan validasi yang ketat selama program pengembangan di kelas pembuktian dengan pembalap profesional. "Ini telah menjalani ujian laboratorium, selain diuji di trek balap dan jalan umum. Dengan pengujian lebih dari satu juta km sebelum produksi, lebih dari 70 tes berbeda telah dilakukan pada komponen dan kerangka kendaraan," kata Simon saat konferensi pers di pameran EICMA, tepatnya di Hall 15 stand A24 Rho-Pero, Fiera Milano, seperti dilaporkan reporter Erwin Dariyanto dari Milan, Rabu (8/11/2017).

Sasis motor dikembangkan lewat teknik CAE modern dan sistem CAD dan juga melibatkan pencatatan data dan analisis yang komprehensif. Gearbox motor juga sudah diuji secara ekstensif untuk menghasilkan perpindahan gigi yang optimum. "Sepeda motor ini telah diuji untuk kondisi berkendara di Eropa dan India," tambah dia.
(erd/ddn)

Hide Ads