Asupan udara berada di bawah lampu depan, siap mendinginkan kaliper rem listrik. Untuk meningkatkan aerodinamika, udara masuk melintasi tailfins jet di pilar C, sebelum keluar dari kedua sisi bumper belakang.
Mobil pun memiliki ground clearance yang tinggi khas sebuah SUV. Bannya memiliki profil yang kekar menunjukkan kalau mobil adalah sebuah mobil 4WD. Palang yang membentang dari depan ke belakang sepanjang kedua sisi atap, semakin menguatkan karakter kendaraan yang berotot.
![]() |
Di bagian belakang, terlihat seksi dengan desain lampu khas Mitsubishi. Oh ya, bentuk heksagonal di bagian belakang terinspirasi dari penutup ban cadangan dari mobil SUV legendaris Mitsubishi Pajero.
Untuk memasuki mobil, cukup mudah karena pintunya terbuka lebar ke sisi berlawanan. Mempermudah akses keluar masuk untuk penumpang.
![]() |
Sementara untuk interior, Mitsubishi mengatakan interior akan memiliki suasana seperti kokpit mobil masa depan. Hal ini menunjukkan para perancangnya dibebaskan untuk melampaui batas-batas tradisional dalam rancangan mobil.
Hilangnya mesin pembakaran konvensional ini memberi ruang bagi para desainer untuk mewujudkan sebuah kokpit yang baru secara radikal.
Panel instrumennya seolah mengambang di depan pengemudi. Panel instrumennya mengadopsi styling horizontal Mitsubishi. Di dasbor ada layar besar yang terbentang menampilkan kondisi di luar, informasi navigasi dan informasi lainnya. Layar besar diapit oleh dua layar yang lebih kecil, menampilkan gambar dari kamera depan dan belakang.
Jendela kaca secara utuh memberikan visibilitas 360 derajat yang nyaris tidak terhalang, untuk impresi yang lebih mirip dengan jet tempur daripada mobil.
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
Patwal Diminta Tak Arogan: Jangan Asal Setop Kendaraan-Makan Jalur Orang