Sopir Wanita Salah Injak Pedal, Mobil Terjun dari Lantai 2

Sebuah mobil terjun dari gedung parkir lantai dua. Penyebabnya, pengemudi wanita berusia 22 tahun salah menginjak pedal, niatnya ngerem malah injak gas.

Dilansir Cartoq, peristiwa itu terjadi di Mumbai, India. Saat itu, Wanita berusia 22 tahun bernama Apeksha Mirani mencoba memarkir mobil Hyundai Verna miliknya di tempat parkir gedung lantai dua.

Nahas, dia mengaku kehilangan kendali atas mobilnya. Karena panik, Apeksha malah menginjak pedal gas, bukan pedal rem. Alhasil, mobilnya menabrak dinding kaca gedung dan mobil jatuh ke luar gedung.

Mobil Hyundai Verna miliknya mendarat terbalik di lantai dasar. Mobilnya hancur total dalam kecelakaan ini, namun Apeksha selamat dari kecelakaan. Ayah Apeksha telah melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi terdekat. Tidak ada korban yang terluka dalam kecelakaan itu.

Mengurangi Risiko Salah Injak Pedal

Kecelakaan akibat salah injak pedal sering kali terjadi. Niat hati pengemudi mau menginjak rem, malah pedal gas yang diinjak. Alhasil, mobil tidak bisa terkontrol dan kecelakaan tak terhindarkan.

Menurut Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mobil yang tiba-tiba menyeruduk pasti pengemudinya salah menempatkan kaki dan tidak paham pedal apa yang diinjak. Dia memberikan tips agar pengendara tidak salah menginjak pedal., yaitu dengan memosisikan kaki dengan tepat saat nyetir.

"Jadi yang benar adalah tumit kaki kanan ada di depan pedal rem, ketika menginjak pedal gas tumit tidak berpindah, tapi ujung kaki (bagian jari) depan nyerong ke kanan (untuk menyentuh pedal gas agar mobil melaju)," kata Sony.

Menurutnya, saat nyetir sebaiknya tumit kaki bertumpu pada lantai mobil dan tidak bergeser. Yang fleksibel hanya ujung kaki bagian jari yang berpindah dari pedal gas ke pedal rem.

"Biasakan seperti itu, jadi ngegasnya ada rasa susah dan perlahan, tapi saat ngerem lebih sempurna posisi kakinya. Ingat! Tumit tidak boleh berpindah-pindah ke depan pedal yang akan diinjak. Tumit bertumpu di dak/lantai," tegas Sony.

Menurut Sony, teknik mengemudi seperti ini berlaku untuk menyetir mobil bertransmisi manual maupun otomatis.

"Posisi tumit kaki kanan menempel di lantai dan tetap di depan pedal rem, apa pun sistem transmisinya. Bukan berarti kalau matic ngeremnya pakai kaki kiri lho," ujar Sony.