Pengguna kendaraan bermotor diimbau tidak mengakses beberapa titik di Jakarta. Sebab, hari ini buruh dan mahasiswa akan melangsungkan demonstrasi.
Demonstrasi akan dilakukan di dua lokasi, yaitu di gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Mahkamah Konstitusi (MK). Polda Metro Jaya mengimbau engendara menghindari dua titik tersebut.
"Kamis, 22 Agustus 2024, PolMin imbau untuk menghindari arus lalu lintas di sekitaran gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Mahkamah Konstitusi (MK) dikarenakan ada kegiatan masyarakat pada pukul 09.00 sampai selesai," demikian dikutip dari akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, Kamis (22/8/2024).
Dikutip dari detikNews, aksi ini dilakukan untuk mengawal putusan MK terkait Pilkada. Aksi ini diketahui akan dilakukan oleh Partai Buruh, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), mahasiswa, aktivis '98, hingga guru besar.
Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan menggelar aksi di depan gedung MPR/DPR RI. Demo di DPR dijadwalkan dimulai pukul 09.00 WIB.
"Mendesak DPR RI untuk tidak melawan dan mengubah Keputusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60/PUU-XXII/2024," tulis Partai Buruh.
Selain Partai Buruh, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) juga akan menggelar demonstrasi di depan gedung DPR RI.
Rencana aksi disampaikan BEM UI lewat akun Instagramnya, Rabu (21/8/2024). Mereka akan mulai beraksi pada pukul 09.00 WIB.
Selain di DPR, aksi akan dilakukan di depan gedung MK, Jakarta Pusat. Aksi ini akan dilakukan oleh sejumlah aktivis '98 hingga guru besar. Demo akan dilakukan di gedung MK pukul 10.00.
"Besok yang hadir itu adalah orang-orang yang telah tertera namanya di situ, nama-nama yang ada itu sudah kita konfirmasi," kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima), Ray Rangkuti, kepada wartawan, Rabu (21/8).
Simak Video "Video: Demo Besar-besaran Anti-Pemerintah di Serbia"
(rgr/din)