Indonesia bukan negara pertama yang menggunakan pelat nomor putih pada kendaraan. Mengutip Autopunditz, sudah ada beberapa negara yang menggunakan warna putih sebagai pelat kendaraan mulai dari Kanada, Amerika negara bagian California, Islandia, Rusia, Korea Selatan, Jepang, Thailand, Uni Emirat Arab, Brazil, Argentina, Chili, Peru, Saudi Arabia, Iran, India, Swiss, hingga Maroko.
"Negara yang sudah menggunakan ETLE rata-rata pelat kendaraannya warna dasarnya putih tulisannya hitam, sehingga kami mencontoh mereka," jelas Kasubdit STNK Korlantas Polri Kombes Pol Taslim Chairuddin belum lama ini.
Penggunaan warna dasar putih dan ini memang diklaim memudahkan dalam proses indentifikasi. Putih bukan satu-satunya warna dasar pelat nomor yang digunakan. Warna cerah lain yang turut digunakan adalah kuning. Warna pelat dasar kuning digunakan di Inggris Raya, Israel, Kuba, Kolombia, dan Australia.
Di Inggris warna putih dan kuning digunakan karena proses identifikasi bakal lebih cepat. Dalam laman NewReg dijabarkan ketika terjadi kecelakaan ataupun aktifitas kriminal yang melibatkan kednaraan, data akan lebih mudah untuk dicari.
Di sisi lain, pelat kendaraan dengan warna dasar cerah juga mudah untuk dibaca sekalipun cuaca hujan dan kondisi jalan tidak terlihat. Beberapa ahli di Inggris mempercayai bahwa warna putih dan kuning sebagai warna dasar kendaraan dengan karakter hitam di atasnya merupakan kombinasi warna yang sangat bagus.
Taslim pun tak menampik hal tersebut. Ia menyebut pelat nomor putih dapat membantu penerapan tilang elektronik atau sering disebut ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement).
Sejatinya, mengidentifikasi kendaraan dapat dilakukan dengan dua cara yakni mengenali kendaraan dari pelat nomor yang digunakan (ANPR) dan teknologi RFID atau radio frequention identification device. RFID sendiri lebih canggih, bisa mengidentifikasi satu unit kendaraan yang di dalamnya sudah dipasang unit tertentu yang terhubung dengan frekuensi radio.
Namun, kata Taslim, penerapan RFID prosesnya membutuhkan waktu dan biaya yang cukup banyak. Maka dari itu, cara paling mudah untuk mengidentifikasi kendaraan adalah menggunakan kamera ETLE.
Pelat nomor dengan dasar warna putih tulisan hitam dengan mudah ditangkap kamera ETLE. Sebaliknya, karena sifat kamera menyerap warna hitam, maka pelat nomor dengan latar hitam tulisan putih yang ada saat ini sulit ditangkap kamera. Terkadang ada kesalahan seperti angka 5 dibaca huruf S, atau angka 1 dibaca huruf I.
Simak Video "Kosovo dan Serbia Kembali Tegang di Perbatasan, NATO Turun Tangan"
(dry/din)