Arus balik masih diwarnai kemacetan. Polisi membeberkan biang kerok kemacetan saat arus balik. Salah satunya banyak pengendara yang berhenti di bahu jalan.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Aan Suhanan, meminta sesama pengendara saling toleransi. Menurutnya, masih banyak pemudik yang memaksa masuk ke rest area yang sudah sesak pengunjung. Karena penuhnya rest area, pemudik akhirnya memilih parkir di bahu jalan. Kondisi ini makin memperparah lalu lintas.
"Para pemudik diharapkan tetap bersabar, karena secara psikologis ini sudah lelah. Kemudian kedua, toleransi sesama pengemudi lain, karena evaluasi kita titik-titik krusial, titik-titik keterlambatan kepadatan ada di rest area," kata Aan dikutip Korlantas Polri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Awas Macet Hari Ini, 60% Pemudik Belum Balik |
"Artinya, para pemudik memaksa masuk ke rest area, kemudian kalau tidak masuk, berhenti di bahu jalan. Ini akan berakibat kecamatan arus lalu lintas di belakangnya," katanya.
Aan mengimbau pemudik yang ingin beristirahat agar keluar dari tol jika rest area tutup. "Kalau memang ngantuk sekali, rest area-nya sudah tutup, bisa keluar dari tol terdekat," ucap Aan.
Selain itu, faktor kemacetan saat arus balik adalah saldo e-toll pengendara yang habis. Aan mengingatkan pemudik untuk memperhatikan saldo e-toll. Menurutnya, pengendara yang kehabisan saldo e-toll juga menyebabkan antrean kendaraan di belakangnya atau kemacetan.
"Satu lagi, untuk pemudik dari kepadatan tol di Cikatama terutama, e-toll-nya, saldoya, harus cukup. Karena satu detik saja terlambat untuk nge-tap, kosong, ini akan berakibat panjang ke belakang," tuturnya.
Sementara itu, pengamat transportasi Djoko Setijowarno bilang, penyebab lain kemacetan lalu lintas di jalan tol antara lain berkendara zig zag, penyempitan ruas jalan (bottleneck), melintas jalur tanpa kendali petugas Polisi Lalu Lintas, hingga kecelakaan lalu lintas.
(rgr/mhg)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah