Lamborghini Made In Gunungkidul 'Vs' Mobil Sultan Rolls-Royce Ghost

Terpopuler Kemarin

Lamborghini Made In Gunungkidul 'Vs' Mobil Sultan Rolls-Royce Ghost

team DetikOto - detikOto
Rabu, 10 Mar 2021 08:06 WIB
Sebuah bengkel di Gunungkidul menyulap tampilan Mitsubishi Galant tahun 2000 menyerupai Lamborghini Aventador. Seperti apa penampakannya? Lihat yuk.
Modifikasi Lamborghini dari Gunungkidul Foto: Pradito Rida Pertana/Detikcom
Jakarta -

Dua merek otomotif 'kelas sultan' mendominasi berita terpopuler detikOto pada Selasa (9/3) kemarin. Yang pertama soal Lamborghini kelahiran Yogyakarta, yang lainnya tentang launching Rolls-Royce Ghost yang harganya tembus miliaran rupiah.

Nah penasaran artikel apa saja yang berhasil mencuri perhatian pencinta otomotif. Simak ulasannya berikut ini:

1. 'Lamborghini' Made In GunungKidul, Begini Wujudnya

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lamborghini Made in GunungkidulLamborghini Made in Gunungkidul Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom.

Warga Indonesia kembali didibuat terkejut dengan munculnya bengkel 'High Class Auto Custom'. Bengkel yang dimiliki Suharyanto (43) itu akhirnya selesai menyulap tampilan Mitsubishi Galant tahun 2000 menyerupai Lamborghini Aventador berwarna kuning. Penyelesaian mobil molor hingga setahun lebih karena ada beberapa detail yang harus diselesaikan.


Warga Pedukuhan Nogosari III, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul mengatakan, bahwa awalnya mobil itu rencananya selesai dalam waktu 10 bulan. Namun, karena berbagai hal menjadi mundur hingga setahun lebih.

ADVERTISEMENT

"Jadi sudah selesai (mobil menyerupai Lamborghini Aventador), meski sempat mundur setahun pengerjaan dari 10 bulan yang direncanakan," katanya saat ditemui wartawan di bengkelnya, Pedukuhan Nogosari III, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunungkidul.

Menyoal lamanya pengerjaan, Suharyanto mengaku karena ada beberapa detail yang perlu memakan waktu dalam pengerjaannya. Pasalnya, dia betul-betul ingin hasil yang maksimal dalam pengerjaan mobil warna kuning tersebut.

"(Selesainya mundur) Karena ada penyesuaian, dan beberapa detail yang harus diselesaikan. Untuk mobil supercar yang sulit hanya memindahkan mesin depan ke belakang," ujarnya.

Bahkan, dalam beberapa hari lagi dia akan menyerahkan mobil hasil garapannya kepada sang empunya. Mengingat pengerjaan mobil tersebut telah selesai dan sudah dijajal di jalan raya.

Terkait detail modifikasi, dia mengaku hanya membuat body dan interior mobil. Sedangkan untuk velg dan variasi mobil lainnya diserahkan kepada pemiliknya.

"Untuk Mitsubishi Galant yang dikerjakan sang pemilik menambahkan air suspension. Selanjutnya untuk mesin yang awalnya berada di depan diubah ke belakang biar mirip (Lamborghini) aslinya," ucapnya.

Sebuah bengkel di Gunungkidul menyulap tampilan Mitsubishi Galant tahun 2000 menyerupai Lamborghini Aventador. Seperti apa penampakannya? Lihat yuk.Sebuah bengkel di Gunungkidul menyulap tampilan Mitsubishi Galant tahun 2000 menyerupai Lamborghini Aventador. Seperti apa penampakannya? Lihat yuk. Foto: Pradito Rida Pertana/Detikcom

Sedangkan untuk proyek baru, Suharyanto mengaku masih ada beberapa garapan mobil. Di mana saat ini di bengkelnya sudah ada 4 mobil yang masih dalam proses pembuatan seperti replika Mercedes-Benz Gullwing, hingga Honda NSX.

"Mobil yang saya kerjakan di Gunungkidul sudah 6, dan ini masih ada beberapa yang masih dikerjakan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Suharyanto mengatakan mobil tersebut bukanlah Lamborghini Aventador asli, melainkan hanya replika. Warga Dusun Nogosari III, Desa Bandung, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul ini menjelaskan bahwa mobil tersebut aslinya adalah Mitsubishi Galant.

"Ini aslinya (mobil) Mitsubishi Galant tahun 2000 punya orang Sleman, dan dia bawa ke sini karena body mobilnya mau diubah mirip supercar (Lamborghini Aventador)," katanya saat ditemui wartawan di bengkel miliknya, Dusun Nogosari III, Desa Bandung, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul.

Terkait body Lamborghini Aventador tersebut, Suharyanto mengaku tidak membelinya secara khusus, melainkan membentuknya sendiri berdasarkan gambar yang diunduhnya dari internet. Namun diakuinya untuk beberapa bagian body ia harus memesan secara khusus.

"Kalau lampu dan kaca itu kita memang pesan ya. Tapi untuk body dan spion kita buat sendiri seperti pakai galvanis, fiber dan akrilik," ujarnya.

Pria lulusan SMP ini melanjutkan, bahwa ia tidak mengalami kesulitan terkait pengerjaan mobil tersebut. Hal itu dikarenakan ia sudah kerap mengerjakan mobil custom, meski diakuinya untuk pengerjaan di bengkelnya baru dilakukan dua kali, pertama pada tahun 2017 dan yang kedua tahun 2019 ini.

"Kalau kesulitan tidak ada, hanya terkendala waktu saja karena menyesuaikan ketersediaan bahan," ucapnya.

Pria 43 tahun ini mengakui, bahwa untuk merombak tampilan mobil biasa menyerupai supercar memang menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Menurutnya, untuk mobil yang tengah dikerjakannya ini dipatok dengan harga Rp 350 juta.

"Itu (biaya Rp 350 juta) tergantung kesulitan saat pengerjaan, kalau yang lebih rumit lagi bisa beda (biayanya)," katanya.

Terkait kemahirannya dalam menyulap tampilan mobil biasa menjadi luar biasa, Suharyanto mengaku memperolehnya dari otodidak. Hal itu dikarenakan Suharyanto hanyalah lulusan SMP.

"Jadi setelah lulus itu (SMP) saya kerja di beberapa bengkel dam sempat lama di salah satu bengkel modifikasi mobil di Yogyakarta. Terus ikut kontes dan menang, saat itu menang karena mengubah mobil sedan Mitsubishi Evo 4 jadi BMW," katanya.

2. Penampakan mobil sultan bertabur bintang Rolls-Royce Ghost, siap dipinang crazy rich Indonesia

Rolls-Royce Ghost meluncur di JakartaRolls-Royce Ghost meluncur di Jakarta Foto: Husein Anis/Rolls-Royce

Rolls-Royce Ghost generasi terbaru resmi meluncur di Indonesia. Bagi yang tertarik melihatnya, New Ghost dipajang di Sequis Tower level 1, Jl. Jendral Sudirman Kav.71 Jakarta hingga 21 Maret 2021.

"Ghost selalu menjadi tolok ukur kemewahan kontemporer dan pilihan para pemimpin bisnis di Indonesia. Bersahaja namun bergaya, gesit, dan sangat nyaman," ujar Jason Broome, Managing Director Rolls-Royce Motorcars Jakarta.

"New Ghost sempurna sebagai Rolls-Royce sehari-hari yang dapat dikendarai sendiri atau dikemudikan. Filosofi 'minimalis' barunya, dengan fokus pada desain, pengerjaan, dan teknik yang luar biasa hadir dengan teknologi terbaru dan bahan berkualitas tertinggi," tambahnya.

Lalu apa saja yang istimewa dari mobil Rolls-Royce Ghost terbaru ini?

Rolls-Royce Ghost terbaru ini memiliki basis baru dengan berbagai fitur anyar. Item yang tersisa dari model sebelumnya adalah Spirit of Ecstasy dan payung khas yang letaknya di dalam pintu.

Generasi terbaru dari Rolls-Royce Ghost ini terinspirasi dari masukan para konsumennya yang menginginkan sedan mewah kelas atas yang tetap nyaman jika dikendarai sendiri. Secara dimensi Rolls-Royce Ghost semakin melar, panjangnya bertambah 89 mm menjadi 5.546 mm, dan lebarnya 30 mm menjadi 1.978 mm.

Ada juga versi Ghost yang lebih panjang, Ghost Extended, yang menawarkan ruang lebih besar 170mm dengan ruang kaki belakang yang lebih luas daripada sedan empat kursi mana pun di segmennya.

Struktur body yang digunakan Rolls-Royce Ghost juga berubah kali ini menggunakan spaceframe alumunium yang sudah dipakai di model Panthom dan Cullinan.

Mobil untuk para sultan ini tentunya memberikan kenyamanan. Rolls-Royce Ghost mendapat pembaruan dari sistem kendali dan juga suspensi.

Rolls-Royce menyebut pada model Ghost terbaru ini bisa menciptakan sensasi terbang di darat yang belum pernah dicapai oleh mobil lainnya. Hal itu hadir berkat sistem suspensi planar yang dikombinasikan dengan self-levelling, teknologi suspensi udara volume tinggi, kontrol stabilitas, sistem pengereman self-drying, Transmisi Bantuan Satelit, dan sistem 'flagbearer' yang terdiri dari sistem kamera stereo terintegrasi di kaca depan untuk melihat jalan membuat Rolls-Royce Ghost dapat menghitung posisi suspensi yang pas.

Rolls-Royce Ghost meluncur di JakartaRolls-Royce Ghost meluncur di Jakarta Foto: Husein Anis/Rolls-Royce

Kemudahan juga didapat karena Rolls-Royce Ghost ini pintunya bisa dibuka dan tertutup dengan satu sentuhan tombol.

Layaknya mobil sultan, Rolls-Royce Ghost juga dilengkapi dengan lemari es Champagne atau sampanye yang terletak di antara kursi belakang. lemari es ini bisa mengoperasikan dua mode pendinginan, pendinginan hingga enam derajat dan 11 derajat.

Kenyamanan lain yang coba ditawarkan ialah penggunaan Sistem Pemurnian Lingkungan Mikro (MEPS) baru, menciptakan lingkungan mikro terbersih yang tersedia di dalam kabin mobil. Sistem akan mendeteksi kualitas udara sekitar, secara otomatis mengalihkan asupan udara segar ke Mode Resirkulasi jika terdapat tingkat kontaminan udara yang tidak dapat diterima. Dan mampu membersihkan lingkungan mikro Rolls-Royce dalam waktu kurang dari dua menit.

Interior Ghost hanya memakai terbaik yakni kulit, kayu dan logam. Illuminated Fasia New Ghost memiliki 90.000 titik laser untuk menampilkan tulisan "Ghost" yang menyala secara merata. Masuk ke dalam kabin, Rolls-Royce menghadirkan plafon bernuansa bintang-bintang yang disebut Starlight Headliner.

Sementara di balik bonetnya, sedan mewah ini tetap menggunakan mesin V12 twin turbo 6.75 liter, yang mampu memuntahkan tenaga sebesar 563 dk di 5.000 rpm dan torsi melimpah 850 Nm di 1.600 rpm. Akselerasinya dari 0-100 km/jam dapat ditempuh dalam waktu 4,8 detik.

Dalam catatan Rolls-Royce yang diberikan ke detikOTo, mesin ini dirancang untuk menenggak bahan bakar tingkat oktan 95, namun disebut bisa dijalankan dengan bahan bakar dengan tingkat oktan minimum 91.

Rolls-Royce Ghost generasi terbaru ini sudah bisa dipesan para orang kaya di Indonesia. Namun Eurokars selaku distributor Rolls-Royce Indonesia tidak menyebut harganya, sebagai acuan dasar dikutip Carbuzz, Rolls-Royce di global mulai dari US$ 332.500 atau sekitar Rp 4,8 miliar, namun masuk ke Indonesia tentu harganya bisa berkali-kali lipat.

3. Bentuk Mobil listrik Wuling Rp 65 jutaan

Wuling Hongguang Mini EVWuling Hongguang Mini EV Foto: Wuling

Mobil listrik Wuling tengah mencuri perhatian di negeri asalnya. Sebab penjualannya mengalahkan mobil termurah dari Elon Musk. Berita ini jadi salah satu topik terpopuler di detikOto.

Seperti diketahui China tengah gencar dalam memproduksi kendaraan listrik secara lokal. Bahkan harga mobil listrik di China terbilang sangat murah daripada Tesla. Salah satunya mobil listrik Wuling yang harga jualnya sebesar Rp 65 jutaan saja, ini membuatnya laris manis bak kacang goreng.

Mobil listrik tersebut diproduksi oleh SAIC Motor yang menjadi salah satu produsen otomotif terbesar di China. Mereka membuat mobil Wuling Hong Guang Mini EV yang dibangun sebagai bagian dari kerja sama dengan raksasa mobil AS, General Motors (GM) dan juga Wuling.

Dikutip dari BBC, penjualan mobil listrik Wuling Hong Guang di China mencapai dua kali lipat dari Tesla, hal ini jelas berkaitan dengan harga jual yang lebih murah.

Meskipun murah, sejumlah pakar mobil mengatakan, beberapa komponen Wuling Hong Guang Mini EV seperti baterai, daya jangkau dan kinerja mesin tertinggal jauh dari Tesla. Namun kenyamanan dan harga yang murah menjadikannya sebagai salah satu mobil listrik terlaris di China.

Telah diluncurkan sejak tahun lalu, mobil dengan tipe standar ini hanya memiliki kecepatan maksimum 100 km/jam. Mobil kompak tersebut bisa memuat empat orang sekaligus.

Direktur Pelaksana Grup Riset Pasar China, Shaun Rein mengungkapkan, pemerintah China memiliki ambisi besar dalam memproduksi kendaraan listrik di negaranya.

"Pemerintah China serius dalam melakukan pengurangan polusi dan menjadi pemimpin global dalam menerapkan serta mempromosikan inovasi kendaraan listrik," kata Shaun dikutip BBC.

Wuling Hongguang Mini EVWuling Hongguang Mini EV Foto: Wuling

Pada paruh kedua 2020, Wuling Hong Guang Mini EV mencapai penjualan sebanyak 112.000 unit. Menempati peringkat kedua di belakang Tesla Model 3 yang dibuat di pabrik Shanghai.

Sementara di bulan Januari 2021, penjualan mobil listrik Wuling Hong Guang Mini EV mencapai 25.578 unit di China. Hal ini berhasil menggeser posisi Tesla Model 3 yang sebelumnya berada di peringkat pertama.

Bahkan penjualan mobil listrik kompak dari Wuling ini bisa terus melonjak naik seiring dengan adanya rencana untuk mengekspor ke luar negeri.

Meskipun bersaing dengan mobil listrik murah, Tesla tetap menjadi salah satu favorit kendaraan listrik untuk menengah ke atas karena menghadirkan fitur yang lebih mumpuni. Serta adanya rencana Tesla untuk menggandakan penjualan mobilnya di China hingga dua kali lipat.

Untuk memasarkan dan menjual Hongguang Mini EV, perusahaan patungan SAIC-GM- Wuling membangun sekitar 100 dealer di China. Sebagian besar di antaranya berlokasi di kota yang sibuk untuk menarik minat sebanyak mungkin.

Kabarnya Wuling akan membawa produk ini ke beberapa negara di luar China. Salah satu yang akan dapat prioritas adalah wilayah Eropa dan Amerika Utara. Kira-kira apakah akan masuk Indonesia juga?


Hide Ads