Menyangkut pandangan negatif ini Kementerian Perhubungan memberikan solusi agar kendaraan komersial mau menggunakan jembatan timbang. Langkahnya adalah dengan penerapan sistem online jembatan timbang.
Baca juga: Tilang CCTV di Tol Bisa Pantau Truk Obesitas |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan begitu petugas pengawas tak lagi terlibat langsung dalam penimbangan. Sementara itu jika ada pelanggaran, dendanya dapat dibayar langsung melalui bank.
Baca juga: 40% Truk Jarang Servis di Bengkel Resmi |
"Itu akan bisa, lihat semua by aplikasi dan tidak ada sentuhan langsung dari SDM. Kita pelanggaran dibayar langsung melalui bank," tambahnya.
Budi mengatakan pihaknya akan terus berusaha menghilangkan stigma negatif dengan memberikan inovasi. Kepercayaan itu tentunya akan berdampak dari lancarnya administrasi kendaraan komersial yang beroperasi sesuai standar keselamatan.
"Betapa susahnya saya sekarang ini bicara jembatan timbang pasti langsung mengatakan pungli. Padahal saat ini kita sangat tegas untuk mengubah paradigma manfaat jembatan timbang itu apa. Di jembatan timbang kita berlakukan e-tilang jadi tidak ada pelanggar bayar kepada petugas," pungkasnya.
(rip/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Harga Mobil China Ramai-Ramai Turun, Nilai Jual Jadi Anjlok?