Viral Wanita Dicurangi Saat Isi Bensin, Lakukan Ini Supaya Tak Kena Tipu di SPBU

SPBU di Condet yang Viral karena Nissan Serena Diisi Lebihi Kapasitas — Ilustrasi SPBU Foto: Ibnu Hariyanto/detikcom

Jakarta -

Viral aksi pengemudi perempuan yang membongkar aksi culas petugas SPBU di wilayah Bintaro, Tangerang Selatan. Petugas tersebut mengurangi jumlah liter bensin yang seharusnya didapat konsumen. Berikut ini tips untuk mencegah kecurangan.

Menurut praktisi keselamatan berkendara dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana dari aspek keselamatan sebaiknya pengemudi harus turun dari mobil.

"SOP di pom bensin memang sebaiknya pengemudi turun saat pengisian bbm, lihat tera meter nya sesuai atau tidak sesuai permintaan," kata Sony saat dihubungi detikcom, Rabu (22/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Buka tutup tangki BBM adalah tugas pengemudi supaya tau fix dan tidaknya dan mengamankan resiko kecurangan. Memang belum tentu lepas dari kecurangan tetapi minimal mengurangi resiko kecurangan yang bisa terlihat," sambungnya.

Diberitakan detikcom sebelumnya, salah satu akun yang memposting video aksi bongkar kecurangan petugas SPBU itu adalah @romansasopirtruck. Dalam video singkat tersebut, si penumpang mobil yang merasa telah dirugikan meluapkan kekesalannya karena telah dicurangi petugas SPBU.

Wanita itu menyebut si petugas SPBU telah berbuat culas, karena menurutnya dia bensin dengan uang Rp 100 ribu maka seharusnya dapat 13 liter bensin. Sementara yang diisi hanya 9 liter.

Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan oknum operator yang bersangkutan terbukti melakukan kecurangan saat melakukan pengisian bahan bakar kepada salah satu pelanggan SPBU pada Jumat sore (17/12). Pemberhentian oknum terkait sebagai operator SPBU Ini efektif per tanggal 20 Desember.

"Pertamina terus berkomitmen untuk memastikan pelayanan dan seluruh operasional SPBU berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku," jelas Irto.

Lebih lanjut, Irto mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan Pertamina yang telah menegur dan menyampaikan laporan pada saat kejadian. Pertamina akan terus mengevaluasi dan menerima seluruh laporan yang diberikan oleh masyarakat.

"Kami sangat berterima kasih atas masukan dan laporannya, Ini menjadi bahan evaluasi kami dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh pelanggan Pertamina. Untuk transaksi yang lebih aman kami juga memiliki MyPertamina dimana seluruh proses transaksi tercatat lebih transparan," terang Irto.