Oli Menghitam Saatnya Diganti, Mitos atau Fakta?

Oli Menghitam Saatnya Diganti, Mitos atau Fakta?

Ruly Kurniawan - detikOto
Senin, 02 Apr 2018 12:31 WIB
Mekanik sedang mengganti oli mesin Foto: detikcom
Bogor -
Kebanyakan orang beranggapan salah satu indikator oli mesin sudah harus diganti adalah saat warnanya mulai menghitam. Tidak sedikit juga yang mengabaikan panduan pabrikan motor atau mobil yang menganjurkan pergantian oli hanya pada waktu dan kilometer tertentu.

Nyatanya, hal tersebut tidaklah benar lho Otolovers. Berbincang bersama beberapa wartawan, Technical Specialist PT Pertamina Lubricant, Agung Prabowo mengatakan tidak ada hubungannya bila oli mesin sudah berwarna hitam dengan masa pergantian. Karena, salah satu fungsi oli yaitu dapat membersihkan permukaan dinding silinder terhadap oksida, karbon, serta kerak yang ditimbulkan karena pembakaran.


Jadi, sangat wajar kalau dalam waktu singkat oli mesin akan menghitam. "Untuk mitos yang satu ini (ganti oli kalau sudah hitam) mungkin tidak ada yang sadar. Padahal, perubahan warna oli menjadi lebih pekat justru merupakan hal yang wajar," kata Agung beberapa waktu lalu di Bogor, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak perlu khawatir, hal ini pun tidak akan menghalangi fungsi oli tersebut. Jadi perubahan warna oli tidak bisa menjadi patokan untuk mengganti oli, karena oli sifatnya juga membersihkan bukan hanya sebagai pelumas," lanjutnya.

Jadi, warna pekat pada oli bukan berarti karena oli mesin tersebut sudah tidak baik dan harus diganti ya, Otolovers. Tetapi oli tersebut telah berkerja untuk mengumpulkan partikel-partikel kecil dan membersihkannya sehingga tidak terjadi endapan di mesin.
(ruk/khi)

Hide Ads