4 Cara Cek Shockbreaker Motor untuk Tahu Tanda Kerusakannya

4 Cara Cek Shockbreaker Motor untuk Tahu Tanda Kerusakannya

Kholida Qothrunnada - detikOto
Jumat, 05 Apr 2024 13:00 WIB
Shock breaker mobil
Foto: Micks Garage
Jakarta -

Shockbreaker adalah salah satu komponen penting motor yang berfungsi untuk meredam getaran atau kejut. Suspensi ini penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.

Sebelum menggantinya, yuk ketahui cara cek shockbreaker untuk memeriksa keadaannya apakah masih bagus atau nggak.

Cara Pemeriksaan Shockbreaker Motor

Dikutip dari laman Astra Motor, berikut adalah cara-cara memeriksa shockbreaker motor untuk mengetahui perlu diganti atau tidak:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Tekan Shockbreaker

Cara untuk mengecek apakah shockbreaker masih bagus atau tidak yaitu dengan menekan ke bawah suspensi. Lihat seperti apa reaksinya. Shockbreaker motor yang sudah rusak biasanya akan memantul.

Shockbreaker yang cepat memantul kembali ke posisi semula, terjadi karena ia tidak sanggup lagi meredam hentakan.

ADVERTISEMENT

Jadi kalau pengendara lewat jalan berlubang atau berbatu, dipastikan pengendara akan merasakan hentakan yang cukup keras. Nggak nyaman bukan?

Oleh sebab itu, segeralah mengganti komponen shockbreaker yang baru.

2. Lepas Shockbreaker

Untuk mengetahui kondisinya, kita perlu melepaskan suspensi motor ini. Copot per, lalu tekan kompresi pada setiap putaran.

Kalau ditekan semakin keras, maka kondisi shockbreaker kemungkinan besar sudah tidak bagus lagi.

3. Cek Kebocoran Oli

Ciri shockbreaker yang sudah tidak bagus adalah dengan adanya kebocoran oli. Lihat dan pastikan apakah ada rembesan oli atau tidak.

Jika ada kebocoran oli, artinya ini adalah waktu yang tepat untuk mengganti shockbreaker.

Jika oli bocor dan menetes di kampas rem, khawatirnya hal ini bisa menyebabkan rem motor ngeblong. Sehingga sangat membahayakan saat berkendara.

4. Kendarai di Jalanan Berlubang

Kamu bisa mengecek kondisi shockbreaker langsung ke jalan yang bergelombang.

Nah, di sini kamu juga bisa tanyakan ke orang yang dibonceng apakah terdengar suara hentakan kasar a atau tidak. Jika terdengar, artinya shockbreaker dalam keadaaan bocor atau tidak bagus lagi.

Kapan Shockbreaker Harus Ganti?

Umumnya, usia shockbreaker yang nyaman hanya 2-3 tahun. Jadi, jika sudah melebihi masa itu usahakan untuk segera menggantinya.

Ciri-ciri yang sudah dijelaskan di beberapa poin di atas, juga bisa menjadi waktu untuk mengganti shockbreaker.




(khq/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads