Nggak Asal Gas, Ini Cara Kendarai Motor Sport Fairing yang Benar

ADVERTISEMENT

Nggak Asal Gas, Ini Cara Kendarai Motor Sport Fairing yang Benar

Tim detikOto - detikOto
Jumat, 17 Jun 2022 09:47 WIB
Yamaha All New R15 Connected
Motor fairing Yamaha R15. Naik motor fairing tidak bisa sembarangan, demi keamanan ada teknik yang harus dikuasai dan dipahami (Foto: Muhammad Hafizh Gemilang/detikOto)
Jakarta -

Berbeda dengan motor matic yang tinggal gas, mengendarai motor sport berfairing memiliki cara tersendiri. Teknis tersebut sebaiknya dikuasai agar lebih aman saat berkendara.

Cara mengendarai motor matic dan motor fairing wajar berbeda lantaran kedua motor ini memiliki dimensi tak sama. Lalu bagaimana cara mengendarai motor sport fairing yang benar, ya?

Yamaha DDS 3 Jawa Tengah memberikan masukan bagaimana mengendarai motor sport fairing yang aman dan tepat.

8 Cara Mengendarai Motor Fairing:

1. Kenali karakter posisi berkendaranya agar biker dapat menyesuaikannya ketika menjajal motor sport fairing.

2. Walaupun tipe motor sport dan posisi tubuh cenderung menunduk, namun badan diupayakan selalu relaks.

3. Posisi kepala menghadap ke depan agar pandangan tetap luas, hindari terlalu menunduk karena akan membuat pandangan terbatas dan akan sulit jika melewati jalan dengan banyak tikungan.

4. Bahu dan tangan menyesuaikan posisi stang, usahakan tangan tetap menyiku. Hindari posisi tangan lurus ini akan membuat pengendalian kurang maksimal terutama saat menikung.

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menggelar event bLU cRU Fun Riding 'Road to Mandalika' dengan menggeber All New R15 Connected Series.Ilustrasi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menggelar event bLU cRU Fun Riding 'Road to Mandalika' dengan menggeber All New R15 Connected Series. Foto: Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM)

5. Pegang stang motor dengan cukup kuat dan relaks, hindari terlalu kuat dan kaku ini akan membuat pengendalian akan lebih sulit.

6. Posisi duduk menyesuaikan dari posisi tangan dan bahu serta postur / tinggi badan pengendara dengan target tetap relaks.

7. Posisi lutut mendekap tangki / body sepeda motor baik saat trek lurus maupun tikungan untuk menjaga keseimbangan sepeda motor.

8. Posisi kaki menghadap ke depan, hindari posisi terbuka. Juga hindari selalu stand by di atas rem / pedal shift, tanpa sadar ditakutkan kaki selalu menginjak rem dan motor mengerem.

Dengan posisi berkendara yang berbeda dengan tipe motor lainnya, ada baiknya pengguna motor sport fairing menerapkan posisi tubuh dengan benar. Hal ini penting diperhatikan agar pengendara makin menikmati saat menunggangi motor sport fairing kesayangannya di jalanan.



Simak Video "Kapan Sebaiknya Motor Ganti Oli?"
[Gambas:Video 20detik]
(lth/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT