Selain rambu dan marka jalan, pemotor juga perlu memperhatikan sisi keselamatan bersama, dengan tidak parkir di tempat yang luput dari penglihatan pengemudi.
"Tidak (parkir motor) mengganggu pengguna jalan lainnya. Tidak areal yang merupakan titik buta, contoh di tikungan di depan kendaraan yang parkir," jelas Reza.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang perlu berteduh itu pengemudinya bukan motornya. jadi motor tidak mengapa kehujanan," ungkapnya.
![]() |
Bagaimana dengan halte? terdapat atap yang biasa menjadi tempat favorit bagi pengendara motor untuk berteduh.
"Sebaiknya juga bukan di halte karena peruntukkannya untuk penumpang dan bus berhenti," tutur Reza.
Begitu juga jangan berteduh di bawah pohon atau di bawah objek lainnya yang berpotensi roboh. Itu malah bisa membahayakan nantinya.
Baca juga: Jas Hujan Syar'i Aman Dipakai Berkendara? |
"Bawah pohon sebaiknya tidak, karena selain ada potensi bahaya lain. Pada prinsipnya ketika berhenti adalah kesempatan pemotor untuk istirahat," ungkap Reza.
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?