8 Hal yang Perlu Dilakukan Biar Baterai Mobil Hybrid Gak Gampang Rusak

8 Hal yang Perlu Dilakukan Biar Baterai Mobil Hybrid Gak Gampang Rusak

Luthfi Anshori - detikOto
Kamis, 29 Jun 2023 16:40 WIB
Suzuki XL7 Hybrid
Suzuki XL7 Hybrid. Foto: (Rafly Adli/detikOto)
Jakarta -

Mobil hybrid mulai menjamur di Indonesia. Suzuki menjadi salah satu pabrikan yang gencar menelurkan mobil hybrid. Ada tiga mobil hybrid Suzuki yang sudah dipasarkan saat ini, yakni All New Ertiga Hybrid, Grand Vitara, dan yang terbaru New XL7 Hybrid. Bagaimana cara merawat baterai mobil hybrid?

Sebagai informasi, teknologi hybrid di mobil Suzuki dinamakan sebagai Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). Fungsi dari Lithium-ion Battery pada mobil hybrid adalah untuk menyimpan energi listrik yang dibutuhkan untuk membantu proses kerja beragam komponen elektrikal yang ada di mobil.

Lithium-ion Battery merupakan salah satu komponen utama yang saat ini disematkan pada tiga mobil hybrid Suzuki. Secara global, Suzuki menerapkan penggunaan Lithium-ion Battery di beragam model mobil sejak tahun 2014 di Jepang dan kemudian diperluas hingga benua Eropa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga saat ini menurut data internal Suzuki Global, Lithium-ion Battery yang dipakai memiliki ketahanan yang panjang dan jarang mengalami malfungsi kendati sudah dipakai lebih dari 8 tahun berjalan, selama pelanggan melakukan perawatan sesuai anjuran.

ADVERTISEMENT

Selayaknya perawatan kendaraan harus dilakukan secara konsisten dan tepat waktu, pengguna kendaraan hybrid tidak perlu risau, karena perawatan Lithium-ion Battery tidak jauh berbeda dengan perawatan kendaraan pada umumnya.

Suzuki menganjurkan konsumen untuk mengikuti jadwal perawatan rutin kendaraan hybrid-nya di bengkel resmi Suzuki Indonesia. Nanti, teknisi profesional akan melakukan pengecekan secara berkala dan menyeluruh untuk memastikan kondisi baterai kendaraan. Durasi pemakaian baterai ini juga bergantung pada seberapa besar beban kerjanya.

Namun, yang harus diketahui adalah jika kerusakan yang diakibatkan kelalaian atau tidak melaksanakan perawatan berkala di Bengkel Resmi Suzuki selama masa garansi maka tidak dapat menggunakan jaminan yang telah diberikan.

Untuk menjaga ketahanan Lithium-ion Battery pada kendaraan hybrid, pelanggan perlu memperhatikan petunjuk seperti berikut:

1. Perbaikan; melepas atau memasang battery harus dilakukan di dealer/bengkel resmi Suzuki.
2. Penanganan battery atau komponen kelistrikan yang tidak tepat dapat menyebabkan cedera.
3. Jangan melewati banjir/genangan air yang menyebabkan baterai terendam atau hindarkan baterai dari air.
4. Jangan mencuci baterai dengan air.
5. Jangan mengoperasikan battery pada temperatur dibawah -20'C.
6. Jangan terpapar pada suhu di atas 140'C.
7. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
8. Jangan dibuang bersama dengan sampah rumah tangga umumnya.

Agar pelanggan bisa mendapatkan garansi ini, pelanggan hanya perlu berkunjung langsung ke bengkel resmi Suzuki terdekat dan tak lupa untuk membawa surat kendaraan dan buku servis yang dibutuhkan oleh tim servis. Garansi baterai yang diberikan Suzuki kepada pelanggan ini merupakan bagian dari tanggung jawab pabrikan.

"Salah satu komponen penting untuk kendaraan hybrid ini adalah battery. Maka untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pelanggan, Suzuki memperpanjang masa garansi Lithium-Ion Battery hingga 8 tahun atau 160 ribu kilometer. Garansi ini tidak hanya untuk pelanggan yang membeli produk New XL7 Hybrid , All New Ertiga Hybrid dan Grand Vitara Hybrid tetapi juga untuk pelanggan yang sejak tahun lalu sudah memiliki unit dengan teknologi SHVS. Selain untuk kenyamanan dan keamanan berkendara, kami memberikan masa garansi ini juga sebagai wujud nyata komitmen Suzuki akan jaminan ketahanan Lithium-Ion Battery dan layanan after sales untuk pelanggan setia maupun calon pelanggan Suzuki," tutur Hariadi selaku Asst. to Service Dept. Head SIS (Suzuki Indomobil Sales).

"Sebagai komitmen kepada pelanggan, kami memberikan masa garansi dengan waktu yang cukup panjang. Banyak kendaraan yang sudah beralih pada teknologi hybrid, kami meyakinkan bahwa Suzuki menaruh komitmen utama kami pada kualitas, efisiensi, dan ketahanan produk. Konsumen dapat percaya pula bahwa Suzuki juga terus mendukung Pemerintah untuk menciptakan kendaraan yang memberikan dampak positif bagi lingkungan," tutup Hariadi.




(lua/riar)

Hide Ads