Waktu Tepat Berangkat Mudik, Siang atau Malam?

Waktu Tepat Berangkat Mudik, Siang atau Malam?

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Kamis, 13 Apr 2023 15:04 WIB
Lonjakan volume kendaraan di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) terjadi pada H-6 Lebaran. Imbasnya, terjadi antrean panjang di pintu Tol Palimanan.
Ini waktu tepat untuk berangkat mudik (Foto: Sudirman Wamad)
Jakarta -

Pemerintah telah memprediksi puncak arus mudik terjadi pada 19 April 2023 dan terus sampai dengan 21 April 2023. Ini saran waktu yang tepat untuk berangkat mudik.

Pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi disarankan menghindari tanggal-tanggal yang diprediksi menjadi puncak arus mudik. Selain itu, waktu terbaik berkendara saat mudik adalah saat masih ada matahari.

Instruktur dan pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, mengatakan demi keselamatan disarankan pemudik menghindari perjalanan malam hari. Hal ini berkaitan dengan visibilitas pengendara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mengemudi pada malam hari itu perlu diketahui memang lebih sepi, tapi seterang-terangnya lampu kendaraan atau lampu jalan, jauh lebih terang siang hari," kata Jusri kepada detikcom.

Perlu diketahui juga, masih banyak pengendara di Indonesia yang tidak menggunakan lampu pada malam hari. Mulai dari sepeda motor, kendaraan tidak bermotor, sampai truk banyak yang abai dengan lampu kendaraan.

ADVERTISEMENT

"Di tol sering sekali kecelakaan fatal karena menabrak belakang (karena kendaraan yang ditabrak tidak ada lampu rem). Apalagi jalan biasa ada motor, sepeda, kendaraan tradisional," sebutnya.

Memang ada anggapan bahwa berkendara pada malam hari udaranya lebih dingin. Namun, Jusri tidak menyarankannya karena organ tubuh manusia diciptakan untuk beraktivitas pada siang hari.

"Organ-organ tubuh kita sudah dirancang oleh Sang Pencipta untuk beraktivitas/bekerja pada siang hari. Oksigen siang hari lebih berlimpah dibanding malam. Malam oksigen turun, dan organ tubuh kita memang untuk istirahat (saat malam)," ucapnya.

Kalaupun terpaksa berkendara malam hari, sebaiknya siapkan siklus istirahat dan aktivitas jauh hari sebelum berangkat.

"Jadi kalau kita mau melakukan perjalanan malam hari dengan segala kondisi negatif tadi, pola tidur kita harus dilakukan adjustment paling tidak seminggu sebelumnya. Siang kita tidur, malam kita tidak tidur. Harus kita ubah agar siklus tubuh kita tidak terjadi lag," katanya.




(rgr/lth)

Hide Ads