Setiap pabrikan kendaraan bermotor pasti menganjurkan pemilik kendaraan baru melakukan servis setelah jalan 1.000 km atau 1 bulan. Apa sih alasannya? Bukannya mobil dari pabrik sudah dilakukan pemeriksaan?
Ya, memang mobil baru sudah dilakukan beberapa pemeriksaan sebelum dikirim ke tangan konsumen. Menurut Boediarto, General Manager After Sales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), pemeriksaan mobil baru dilakukan sebanyak tiga kali, yaitu dari sisi produksi, sebelum pengiriman ke dealer, serta sebelum serah terima dari dealer ke konsumen.
"Namun kami tetap mewajibkan konsumen untuk melakukan Free Service 1 (1.000 km). Minimal terdapat 8 pemeriksaan di service 1.000 km (mengacu pada service booklet)," kata Boediarto kepada detikcom, Rabu (22/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun layanan servis yang dilakukan pada servis pertama adalah pengecekan kendaraan dengan beberapa fokus item, di antaranya yaitu:
- Engine Coolant Level: pengecekan level cairan pendingin di antara tanra 'Low' dan 'High' diukur saat mesin dingin
- Air Cleaner Element: pengecekan kondisi filter udara akan dicek lalu dibersihkan menggunakan air gun kompresor
- Brake & Clutch Fluid: penggecekan kondisi cairan rem dan kopling agar posisinya dijaga berada di antara 'Low' dan 'High'
- Battery: Pengecekan level air aki dan menggunakan battery tester untuk mengetahui kondisi aktual aki mobil
- Parking Brake System: pemeriksaan rem parkir apakah masih dalam nilai standar atau tidak (standarnya 6-9 nothc/klik)
- Engine Idling Speed: RPM idling akan diperiksa apakah masih dalam range normal atau tidak.
Servis pertama mobil baru ini biasanya digratiskan. Tapi kenapa harus diservis meski mobil baru melaju 1.000 km atau berumur 1 bulan?
"Hal ini untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima setelah dikendarai selama 1 bulan atau 1.000 km dan mendeteksi jika ada indikasi atau potensi kerusakan pada kendaraan agar tidak terjadi kerusakan yang lebih besar dan sebagai kewajiban customer untuk mendapatkan hak warranty sebagaimana tertera pada service booklet. Selain itu, MMKSI menekankan pentingnya berkomunikasi langsung dengan pelanggan untuk mengenai kondisi awal kendaraan sesuai dengan filosofi layanan kami, yaitu 'Mitsubishi One'," ujar Boediarto.
"Yang terpenting adalah customer tetap disiplin melaksanakan perawatan berkala di dealer resmi (kelipatan 10.000 km) dan segera berkoordinasi dengan dealer jika menemukan atau merasa ada fenomena keabnormalan di kendaraan meskipun belum masuk ke jadwal perawatan berkala," sebutnya.
Waktu dan jadwal pelaksanaan servis gratis 1 adalah 1 bulan dari waktu penerimaan kendaraan baru atau jika kendaran telah mencapai 1.000 km (mana yang tercapai lebih dahulu). Konsumen cukup membawa buku servis kendaraan dan datang ke dealer resmi.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah