Waspada Tabrakan dari Belakang, Begini Cara Mencegahnya

Waspada Tabrakan dari Belakang, Begini Cara Mencegahnya

Luthfi Anshori - detikOto
Senin, 13 Sep 2021 19:59 WIB
Honda Jazz tertabrak truk dari belakang
Foto: Tangkapan layar Instagram. Honda Jazz tertabrak truk dari belakang.
Jakarta -

Kecelakaan lalu lintas tak hanya terjadi oleh kelalaian diri sendiri, tapi juga bisa disebabkan oleh kecerobohan pengendara lain. Contoh seperti kecelakaan tabrak belakang, biasanya terjadi akibat kelalaian pengendara di belakang yang tidak bisa menjaga jarak aman dengan pengendara di depannya atau ketika pengendara di belakang mengalami rem blong, sehingga tidak bisa menghentikan laju kendaraan yang dikemudikannya.

Seperti dikatakan instruktur sekaligus pendiri Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu, kecelakaan berupa tabrakan dari belakang juga bisa disebut sebagai rear-end collision. Kecelakaan ini umumnya terjadi saat posisi mobil berhenti, seperti ketika di lampu lalu lintas atau gerbang pintu tol. Menurut Jusri, potensi kecelakaan seperti itu bisa diantisipasi.

"Antisipasinya, menjelang berhenti di belakang kendaraan lain, lakukan step-step berikut. Pertama cek kaca spion (kanan-kiri) dan pastikan aman. Selain itu, kurangi kecepatan secara bertahap, sambil mengecek situasi belakang," kata Jusri, kepada detikOto, Senin (13/9/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lanjut Jusri menjelaskan, pengendara harus berhenti dengan jarak aman dari kendaraan di depannya, paling tidak jaraknya sekitar 2-3 panjang kendaraan, hingga ada beberapa kendaraan di belakang melakukan perlambatan aman.

ADVERTISEMENT

"Dengan demikian, jika terbaca ada kendaraan dari belakang bergerak seakan-akan tidak mampu berhenti, pengemudi masih memiliki kesempatan untuk antisipasi, bergerak menghindar," sambung Jusri.

"Jika sudah ada kendaraan lain di belakang, lakukan pergerakan maju untuk lebih rapat ke depan dan berhenti dengan tetap menyediakan jarak aman (1/2 panjang badan kendaraan yang kita kemudikan atau pengemudi dapat melihat roda belakang kendaraan di depan secara jelas tanpa perlu memajukan badannya/punggung pengemudi tetap menempel backrest)," tukas Jusri.

(lua/lth)

Hide Ads