Ketika Oleh-oleh dari Kampung Diikat di Atap Mobil dengan Tali Tambang Seadanya

ADVERTISEMENT

Ketika Oleh-oleh dari Kampung Diikat di Atap Mobil dengan Tali Tambang Seadanya

Luthfi Anshori - detikOto
Senin, 10 Jun 2019 20:21 WIB
Mudik bawa barang hanya dengan tali Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Jakarta - Pulang dari kampung halaman belum lengkap rasanya jika tidak membawa buah tangan atau oleh-oleh khas setempat. Pemudik yang tidak bisa menaruh oleh - oleh di dalam mobilnya biasanya akan menyiasatinya dengan menaruhnya di atas atap mobil.

Jika oleh-oleh atau barang bawaan tersebut tersimpan di roof box yang terikat sempurna dengan roof rail, tentunya tidak masalah. Karena itu aman, baik untuk diri sendiri maupun bagi pengguna jalan lain. Tapi jika barang bawaan tersebut hanya diikat dengan tali tambang seadanya, hal itu tentu bisa berbahaya.



Pemandangan ini detikcom temui saat melakukan perjalanan balik dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta, Minggu (9/6/2019). Saat melintas tol Trans Jawa, kami menemukan banyak pengendara mobil membawa barang di atas dengan cara kurang aman.

Bawa barang hanya dengan taliBawa barang hanya dengan tali Foto: Luthfi Anshori/detikOto


Barang bawaan tersebut hanya diikat menggunakan tali tambang yang tipis, dan dililitkan langsung ke bagian atap mobil. Cara ini tak hanya dilakukan oleh pengguna mobil-mobil komersial, tapi banyak juga dilakukan pengguna low MPV dan mobil LCGC.



Perilaku membawa barang seperti itu tentu berbahaya untuk keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain. Sebab tali tambang yang tipis bisa putus sewaktu-waktu dan barang yang jatuh bisa membuat celaka pengendara di samping atau belakangnya.

Di sisi lain, hal ini juga mengurangi estetika, karena mobil jadi kelihatan kurang rapi. Efek lainnya, cat di mobil bisa lecet karena langsung bersentuhan dengan tali tambang yang mengikat kuat. (lua/lth)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT