Sstss, Baterai Outlander PHEV Bisa Tahan Sampai 10 Tahun

Jakarta - Mitsubishi telah menjual kendaraan elektrik berupa Outlander PHEV. Meski masih mengusung mesin bensin, Outlander PHEV masih bisa dicas dengan mencoloknya ke sumber listrik.

Sebagai kendaraan elektrik, baterai yang tertanam di Outlander PHEV tentunya punya umur. Head of Technical Service & CS Support Section PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Irwansyah Siregar, mengatakan berdasarkan informasi dari prinsipal Mitsubishi di Jepang, baterai Outlander PHEV bisa tahan sampai 10 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mitsubishi Outlander PHEV Foto: Ari Saputra

"Tapi namanya baterai kan tidak mungkin 10 tahun dalam kondisi stabil terus kesehatannya, pasti menurun," kata Irwansyah di arena GIIAS 2019 di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (25/7/2019).

Daya tahan baterai itu berkaitan juga dengan cara pakai, temperatur dan segala macam. Makanya, agar baterai lebih tahan lama pemilik Outlander PHEV disarankan agar jangan sering-sering parkir di tempat yang panas.

"Tanda-tanda menurunnya kualitas baterai memang ada indikator dan ada pemeriksaan di bengkel kami. Itu bisa kita nilai kesehatan baterai dalam bentuk persentasi. Dan di bengkel ada alat mengukur kualitas baterai," ujar Irwansyah.

Outlander PHEV Foto: Rangga Rahadiansyah

Boediarto, Head of Technical Service & CS Support Departement PT MMKSI, menambahkan imbauan dari pabrikan agar baterai tahan lama salah satunya adalah parkir di tempat beratap.

"Karena bukan bahaya atau apa, tadi umur baterai kalau tau sendiri di negara tropis mobil yang ditinggal parkir saja temperatur yang di dalam mobil yang tertutup kaca, jauh lebih tinggi daripada temperatur luar sendiri," ujar Boediarto.