Ratusan Anggota 'Geng Motor' di Semarang Berbagi Takjil

Anak motor di Semarang Berbagi Takjil. Foto: Aji Kusuma

Semarang - Stigma negatif seringkali melekat pada komunitas sepeda motor. Hal itu bukan tanpa alasan, karena di kota-kota besar anggota komunitas sepeda motor kerap membuat ulah yang meresahkan masyarakat.

Menghilangkan stigma negatif itu, puluhan komunitas sepeda motor dengan ratusan anggota membagi takjil di perempatan Ungaran Square, Kabupaten Semarang. Menurut Ketua Paguyuban Klub Motor dan Mobil Ungaran, Sofyan, takjil yang dibagikan merupakan swadaya dari masing-masing anggota.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total ada 200-an anggota komunitas dari 35 komunitas yang tergabung. Ini sudah tahun ketiga kami membagikan takjil di lokasi ini, selain silaturahmi antar anggota, kegiatan ini kami tujukan untuk sosialisasi tertib lalu lintas antar anggota," jelas Sofyan.

Dari pantauan detikcom, berbagai komunitas sepeda motor turut serta dalam kegiatan itu, antara lain komunitas motor Honda Vario, Tiger, Ninja dan RX King. Selain komunitas motor, dalam kegiatan itu juga dimeriahkan oleh hiburan angklung dan juga diikuti pencinta klub sepakbola, antara lain Inter Milan, Manchester United dan Arsenal.

Kanitlaka Lantas Polres Semarang, Ipda Wardoyo, yang turut mendampingi kegiatan itu, menyampaikan pihaknya akan mendukung setiap kegiatan positif yang diselenggarakan klub sepeda motor.

"Kami selalu mendorong rekan-rekan komunitas, untuk selalu tertib lalu lintas dan tetap mengutamakan keamanan dalam berkendara. Ini semua demi keselamatan bersama di jalan raya," tandas Wardoyo. (rgr/ddn)