DCVI mengatakan bus baru mereka, Mercedes-Benz OF 1623 RF dan Mercedes-Benz O500RS 1836 merupakan hasil masukkan dari konsumen mereka di Indonesia.
"Kami meminta pasukan dari customer salah satunya IPOMI di seluruh Indonesia apa. Seyogyanya apa yang paling cocok untuk Indonesia saat ini. Kami selalu mendengar informasi atau usulan selagi itu bisa dilakukan,"ujar Head of Bus Daimler Commercial Vehicle Indonesia, Adri Budiman kepada detikOto usai peluncuran kedua bus tersebut di ICE, BSD, Tangerang Selatan (6/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara produksi unit ini dirakit di Wanaherang, Unit ini didatangkan dari Brasil," tambah Adri.
![]() |
Adri mengungkapkan alasan menggunakan hasil produksi Brasil adalah adanya kesamaan iklim dan kondisi alam antara Brasil dan Indonesia sehingga sangat cocok untuk konsumen di tanah air.
"Negara tersebut secara alam mirip sekali dengan Indonesia makanya kami datangkan buatan dari sana," bebernya.
Perbedaan yang mencolok bus komersial Mercedes-Benz buatan Eropa dengan Brasil adalah penerapan Axle yang berbeda. Buatan Eropa saat ini menggunakan Beam independen axle yang lebih cocok untuk negara tersebut, sedangkan buatan Brasil menggunakan beam axle.
"Salah satu masukkan yang kami terima adalah axle depan. Salah satu market di sebuah daerah itu kurang cocok karena keadaan jalan yang rough belum ada aspal dan sebagainya. Secara teknis sangat baik dan sangat nyaman. Kalau gunakan axle independen secara teknis jika diaplikasikan ke jalan yang tidak cocok itu akan mengakibatkan keausan yang lebih cepat," terang Adri.
Tonton juga ' Saat Anies Pantau Ibu Kota dari Bangku Transjakarta ':
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Motor Boleh Wara-wiri di Jalan Tol Malaysia, Gratis