Kalau kita perhatikan masih banyak pelajar yang berseliweran mengendarai motor ataupun mobil. Padahal mereka belum memiliki SIM karena tidak memenuhi persyaratan usia.
Banyaknya larangan anak di bawah umur pun seolah tak digubris baik oleh si anak, orang tua, hingga sekolahnya. Mungkin hal itu yang menjadi pemicu masih banyaknya anak sekolah membawa kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kanit Laka Lantas Polresta Depok, Iptu Djoko Irwanto untuk mencegah anak di bawah umur mengendarai kendaraan bermotor tidak hanya dilakukan oleh pihak kepolisian saja tapi juga sekolah bisa berperan. Misalnya dengan tidak menyediakan tempat parkir agar mereka enggan berkendara saat berangkat sekolah.
"Kami tetap melarang pelajar yang belum cukup umur dan tidak memiliki SIM untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor. Pihak sekolah juga harus tegas dengan peraturan, misalnya dengan tidak memberi fasilitas parkir untuk para siswa," ungkap Djoko.
Di Depok pengendara roda dua masih mendominasi kecelakaan lalu lintas.
"Dari 221 kendaraan bermotor yang mengalami kecelakaan, yang tercatat pada kami sebanyak 157 di antaranya adalah kendaraan roda dua," ungkap Djoko.
Sedangkan untuk profesi pelanggar di kota Depok, peringkat pertama ditunggangi karyawan swasta sebanyak 92 korban; 2 meninggal dunia, 55 luka berat, dan 42 alami luka ringan, dan untuk status pelajar sebanyak 32 orang; 16 korban luka berat dan 16 luka ringan.
Baca juga: Motor Itu Bukan untuk Anak di Bawah Umur! |
Selain itu tingginya angka kecelakaan juga diakibatkan oleh tidak disiplinnya para pengendara di jalan.
"Banyak (kecelakaan terjadi) karena tidak disiplinnya pengendara," tegas Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Sutomo.
Sutomo menyebutkan, selama ini sejumlah upaya telah dilakukan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di kota Depok. Selain penindakan, sosialisasi berupa penyuluhan dan pembelajaran keselamatan berkendara gencar di berikan kepada masyarakat. (dry/dry)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah