Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Riecky Patrayudha menuturkan, seluruh mobil yang diproduksi oleh SIS sudah kompatibel untuk masuk ke Euro 4. Soalnya, mobil rakitan mereka juga sudah diekspor ke beberapa negara yang sudah menerapkan standar tersebut. Namun untuk standar BBM Euro 4 di Indonesia, pihak SIS masih mempertanyakannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya belum dapat kepastiannya. Yang patut diketahui bahwa mesin mobil Euro 4 untuk perform maksimum itu harus disuplai dengan bahan bakar Euro 4. Masalahnya sampai detik ini kami belum dapat kepastian kapan bisa disuplai Euro 4-nya. Standar bensinnya juga belum diketahui akan mengikuti standar Eropa atau bagaimana," lanjut Riecky.
Sebelumnya, pihak SIS mengaku sempat membawa bahan bakar Euro 4 dari negara lain untuk dites oleh Pemerintah. Dari sana bisa terlihat apa bedanya bensin Euro 2 dengan Euro 4. "Kami tuh sengaja membawa bahan bakar Euro 4 dari negara lain untuk ngetes kemarin," lanjut Riecky.
Kalau kebijakan tentang Euro 4 dan bahan bakarnya sudah beres, Suzuki sudah siap untuk melangkahkan kaki ke sana. "Ya tinggal adjust saja. Tapi selama ini yang saya tahu produk kita sudah masuk loh untuk Euro 4 dengan parameter seperti ini, sudah ekspor juga. Tinggal bensinnya aja yang kita tidak punya," ucap Riecky.
"Untuk All New Ertiga sudah kompatibel (dengan Euro 4). Motor Suzuki juga sama," tutupnya. (ruk/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah