Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan kunjungan ke Arab Saudi. Dalam kunjungan itu, Putin membawa serta mobil kepresidenan Rusia, Aurus Senat.
Vladimir Putin berkunjung ke Arab Saudi. Kunjungan Putin berlangsung meski ada surat perintah penangkapan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) bagi dirinya karena invasi ke Ukraina. Baik Arab Saudi maupun UEA belum menandatangani perjanjian pendirian ICC. Itu berarti mereka tidak berkewajiban menahan Putin berdasarkan surat perintah ICC.
Adapun dalam kunjungan itu, tampak Putin membawa serta limosin kepresidenannya sebagaimana terlihat dalam video yang ditayangkan Kremlin dan telah diunggah ulang beberapa media. Adalah Aurus Senat berkelir hitam yang tampak ditunggangi Putin selama kunjungannya di Arab Saudi. Aurus Senat merupakan mobil yang digarap Rusia terinspirasi dari produsen mobil mewah asal Inggris Rolls-Royce. Bisa dilihat dari fascia depannya sangat identik dengan Rolls-Royce. Nuansa mewah nan elegan ala Rolls-Royce pun sangat kental terasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadi mobil kepresidenan, jelas Aurus Senat dibekali fitur jempolan. Mobil ini juga biasa dijuluki 'benteng berjalan' berkat bobotnya yang diperkirakan mencapai tujuh ton dan panjang hampir tujuh meter. Aurus Senat mengusung mesin 4.4 liter V8 twin-turbo hybrid yang dikembangkan bekerja sama dengan Porsche, menghasilkan 590 HP dan torsi 649 lb-ft (880 Nm) yang disalurkan keseluruh rodanya.
Mesin itu dipasangkan dengan transmisi otomatis sembilan percepatan. Berkat mesin itu, akselerasi 0-100 km/jam bisa ditempuh dalam waktu 6 detik dan puncak kecepatan mencapai 250 km/jam.
Adapun soal fitur, dipercaya mobil ini dapat menahan ledakan, tembakan, dan serangan gas kimia. Senat Aurus juga dibekali komunikasi canggih, yang menjadikannya pusat komando di dalam mobil.
![]() |
Akses keluar masuk juga lebih mudah karena ukuran pintu yang besar. Senat Aurus itu juga disebut memiliki pintu darurat di bagian belakang dan bisa digunakan penumpang keluar saat situasi genting.
Penumpang yang ingin menutup tirai jendela mobil masih dapat melihat apa yang terjadi di luar kendaraan secara real-time melalui rekaman CCTV langsung yang ditayangkan di layar internal.
Tebal kaca mobil mencapai 6 cm. Bodinya dilapisi baja buatan ZIL-41052 dan menggunakan ban Kevlar agar bisa berjalan sekalipun kondisinya kempis. Lapisan baja serupa dulu digunakan pada kendaraan yang mengangkut para pemimpin Soviet ketika Perang Dingin. Ada juga kamera night-vision yang mampu memantau pergerakan di malam hari.
Diketahui Arab Saudi memang menjadi salah satu pasar dari Aurus Senat. Deputi Perdana Menteri Rusia Denis Manturov mengungkap, mobil itu juga dipesan oleh jajaran pemerintah Arab Saudi.
"Mobil-mobil tersebut dapat dibeli perorangan ataupun perusahaan," tutur Manturov dikutip kantor berita Rusia, Tass.
(dry/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah